Menunjukkan rasa kasih sayang bisa dengan berbeda-beda cara ada yang menunjukkan secara langsung ataupun tidak langsung. Awalnya Lidya sangat menerima aturan-aturan dari kakaknya yang terkadang menurutnya berlebihan tapi karena semua berdasarkan den...
Saat ini di ruang makan kediaman Radifan sangatlah berbeda, selama beberapa tahun belakangan ini ruang tamu hanya berisi Reynand, Linda dan juga Lidya atau hanya Lidya dan juga ketiga kakaknya. Namun saat ini mereka semua berkumpul untuk sarapan setelah Reynand dan Linda meminta ketiga kakaknya untuk stay di rumah mereka sampai Lidya lulus kuliah
"Pagi semua" Lidya menyapa keluarganya sambil mencium pipi mereka satu per satu
"Adek sekolah hari ini?" tanya papa
"Iya pa, kan ini udah hari senin, adek sekolah" jawab Lidya sambil duduk di sebelah Rachel
"Kamu hari ini ada pelajaran tambahan lagi apa gimana?" tanya Jian
"Ada kak, adek izin pulang telat. Kemungkinan selesai jam 5 sore kayak waktu itu"
"Nanti bekal tambahannya kakak kirim lewat pak Ade aja ya dek" pak Ade adalah sopir pribadi Lidya yang dipercaya Jane untuk menjaga Lidya di saat Lidya sedang berativitas diluar
"Iya kak Jane, kalau pun gabisa kasih bekal tambahan. Tambahin adek uang jajan aja biar adek bisa jajan di kantin hehe" ucapan Lidya sangatlah berhasil membuat ketiga kakaknya menatap tajam, padahal Lidya hanyalah bercanda dan tidak bermaksud untuk membuat ketiga kakaknya marah
"Adek cuman bercanda kok, jangan gitu natapnya"Lidya langsung menundukkan wajahnya karna takut melihat tatapan tajam dari ketiga kakaknya
"Udah kak, udah jangan diliatin gitu adeknya. Lidya cuman bercanda itu" timpal Linda yang kasihan melihat Lidya ketakutan
"Yuk kita makan aja, pada kangen masakkan mama kan?" tanya Reynand sambil mengeluarkan senyum lebarnya
Makanan Keluarga Lidya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Makanan Tambahan untuk Lidya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Waaaaa, mama memang terdabest. Keliatan enak banget" ucap Jian
"Nanti ajarin aku ya ma bikin ginian, biar bisa masakkin adek lebih variatif" timpal Jane yang langsung dianggukin kepala serta senyuman dari Linda
"Adek kira kalau mama yang masak, adek cuman dapet satu porsi. Ini ternyata sama aja" Lidya langsung mencemberutkan wajahnya karena melihat porsi Lidya yang lebih banyak dari semuanya
