Hype - 💎 Haruto

2.2K 193 14
                                    

"Hyung."

"Junkyu hyung."

"Junkyu-ya~", rengekan Haruto sepenuhnya diabaikan oleh Junkyu.

Bagaimana tidak, lihat saja jam saat ini, pukul 3 lebih 30 menit dini hari. Junkyu tentunya masih terlelap.

Hari ini adalah hari hukuman Haruto dan Yoshi. Keduanya harus ke gunung dan melihat matahari terbit. Itu sebabnya semalam Haruto menginap di dorm Junkyu dan tidur di ruang tengah bersama Yoshi.

Ia baru saja bangun dan selesai bersiap. Sembari menunggu Yoshi bersiap, Haruto menyempatkan diri untuk masuk ke kamar Junkyu, menyapa sang kekasih. Namun tentu saja hasilnya nihil, karena tidak ada alasan bagi Junkyu untuk bangun pagi di hari liburnya.

"Junkyu-ya~", panggil Ruto sekali lagi, kini dengan sengaja naik ke atas kasur Junkyu, memeluk pemuda manis yang sedang terlelap itu.

"Eum..", gumaman kecil terdengar dari bibir yang lebih tua.

"Hyung.", panggil Haruto lagi, kini menghujani wajah Junkyu dengan kecupan. Entah apa motivasinya mengganggu tidur Junkyu dini hari ini.

"Eung Ruto-ya...", rengek Junkyu dengan suara serak khas bangun tidur. Matanya enggan terbuka, tapi ia memaksanya karena Haruto terus mengganggu.

"Ohayou~", sapa Haruto dengan senyum lebar saat Junkyu membuka matanya perlahan.

"Wae?", tanya Junkyu, ingin kesal namun ia masih setengah tidur.

"Aku akan mendaki sekarang.", ucap Haruto sembari menyisir rambut Junkyu.

"Eum."

"Maaf menganggu tidurmu, tapi aku butuh semangat hyung.", ucap Haruto lagi.

Mengerti maksud Haruto, Junkyu dalam keadaan setengah sadar segera mendekat dan mengecup bibir Haruto.

Haruto terkekeh pelan.

"Gomawo.", ucap pemuda Watanabe itu.

Junkyu kembali bergumam. Dipejamkannya lagi matanya sembari menepuk-nepuk pelan pucuk kepala yang lebih muda.

"Hati-hati jalannya. Jangan sampai terluka.", ucap Junkyu pelan.

"Ne~ kalau begitu aku pamit ya.", Haruto lalu turun dari kasur. Dibenarkannya selimut Junkyu kemudian membungkuk untuk mengecup pipi sang kekasih.

"Eum, jalga~", ucap Junkyu, kembali terlelap.

Misi pertamanya pagi ini berhasil, Haruto keluar dari kamar Junkyu dengan semangat pagi.

"Eo, sudah selesai ya?", Yoshi yang berpapasan dengannya bertanya.

"Eo.", balas Haruto.

"Baiklah, ayo pergi."

Begitulah cara Haruto membekali diri untuk menjalani hukumannya hari ini.

.
.
.
.
.
.

Another short short chap 😬

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Another short short chap 😬

Segini dulu
See ya next~

Our Precious Kyu (2) [Junkyu x All]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang