Our Precious Kyu (2) [Junkyu x All]

Kiss Me - 💎 Haruto

"Kim Junkyu."

"Hmm?"

Wajah polos Junkyu menyengir tepat di depan Haruto. Si manis mendekat, merasa sangat ringan setelah membuat kekasihnya itu salah tingkah. Padahal Haruto bukan tipe yang sering salah tingkah. Malah lebih tepat dikatakan ialah yang sering membuat Junkyu salah tingkah. Kali ini kebalikannya.

"Kenapa? Katamu aku boleh menciummu kan?", tanya Junkyu dengan cengiran lebar di wajahnya. Matanya yang bulat berbinar pada sang kekasih, memberi tatap penuh harap.

"Jadi, boleh kan?", tanya Junkyu lagi, semakin mendekatkan wajahnya hingga kini jarak di antara mereka kurang dari 15 cm.

Haruto yang posisinya saat ini dikunci oleh Junkyu di antara sang kekasih dan meja rias di belakangnya lantas tak punya pilihan lain. Lengannya menarik pinggang Junkyu, melingkar erat pada tubuh sang kekasih.

"Hyung, jangan menantangku.", ucap Haruto, menujukkan sisi dominannya.

"Bukannya kau yang menantang? Apa maksudmu mengatakan itu di depan fans?", Junkyu mencebik, kini rautnya menjadi cemberut.

Haruto akhirnya mengerti. Kekasih manisnya itu cemburu.

"Ah, kau cemburu?", satu tangan Haruto menangkup wajah Junkyu, mengusapnya pelan.

"Menurutmu?"

"Junkyu-ku, kenapa cemburu? Kau tahu persis bahwa semua itu hanya bisa dilakukan olehmu.", Haruto tersenyum, sangat kontras dengan wajah Junkyu yang kini mengerut kesal.

"Kalau begitu biarkan aku menciummu sekarang.", ucap Junkyu.

"Kemari, lakukan sesukamu.", Haruto merapatkan tubuh Junkyu dengannya, memasrahkan diri pada kekasihnya yang lebih tua itu.

Junkyu segera mencengkram kerah baju Haruto, lalu dengan sedikit tergesa, ia menarik Haruto dan mempertemukan bibir mereka. Mata keduanya refleks terpejam kala sentuhan lembut itu menyapu bibir mereka masing-masing.

Haruto tersenyum di sela-sela kegiatan mereka kala ia menyadari betapa semangatnya Junkyu menciumnya. Berusaha memberi nyaman pada Junkyu, Haruto mengusap pinggang juga tengkuk Junkyu. Sementara bibirnya sendiri mempertahankan pacu ciuman mereka.

Yang awalnya Junkyu mendominasi, kini Haruto mengambil alih kegiatan itu. Tanpa melepas pagutan mereka, Haruto membalikkan posisi mereka hingga kini Junkyu bersandar pada meja rias, sedang Haruto mengurungnya.

Kegiatan mereka berlangsung cukup lama hingga tak sadar akan kehadiran Jeongwoo dalam kamar hotel yang menjadi saksi bisu kegiatan memagut Haruto dan Junkyu itu. Pemuda Iksan itu menghela napas, sudah bisa menebak hal ini pasti akan terjadi. Maka dirinya memilih untuk meninggalkan sejoli itu, mengungsi ke kamar Jaehyuk dan Asahi.

Haruto dan Junkyu? Terang saja masih melanjutkan kegiatan mereka yang entah akan segera berhenti, atau mungkin berlanjut ke arah yang lain.

.
.
.
.
.
.

Harukyu di Jepang emg ada aja gebrakannya ya...

Segini aja 😬
See ya next~