CAMELIA [END]

48

Tidak terasa libur semester yang sangat diagung-agungkan oleh sebagian besar pelajar Indonesia akhirnya berlalu dengan cepat.

Hari ini Camelia akan kembali bersekolah dan melakukan aktivitasnya sebagai seorang pelajar di SMA BIMA JAYA yang akan lebih sibuk dari sebelumnya, sebab kini ia telah berada diujung masa sekolah menengah atasnya dan harus mempersiapkan diri sebelum melanjutkan studi kejenjang yang lebih tinggi.

Camelia membuka pintu mobil dan turun dari mobil Ayahnya bersama Kalula yang duduk dikursi penumpang belakang.

"Belajar yang bener, kiddos." Ucap Bagas sambil tersenyum menatap kedua putrinya dari balik jendela mobil.

Camelia dan Kalula mengangguk patuh sambil tersenyum lebar.

"Iya, Pa."

"Papa pergi dulu."

Camelia dan Kalula melambaikan tangan mereka bersamaan saat mobil Bagas mulai melaju meninggalkan halaman SMA BIMA JAYA.

"Yaudah yuk masuk." Camelia menggenggam tangan Kalula, membawa gadis itu masuk kedalam gedung sekolah mereka dan melihat hampir seluruh murid di SMA BIMA JAYA sudah memenuhi area gedung sekolah itu.

'Eh! Eh! Kalian udah pada denger berita terbaru dan terpanas hari ini gak?!'

'Huh? Apaan? Gue belom denger'

'Gue juga belom denger tuh.'

'Ah ketinggalan berita banget sih kalian. Jadi gini, Regas dan Cassie katanya dijodohin sama orang tua mereka dan bentar lagi bakalan tunangan. Gilak gak sih? Most wanted sekolahan kita udah punya pawang modelan kek Cassie.'

'Anjir? Beneran? Lo tahu darimana?'

'Di akun media sosial resmi sekolah kita lah. Kalian pasti belum pada kepoin kan?'

Para gadis itu terlihat mulai mengambil ponsel dan membuka akun media sosial sekolah mereka.

'Anjir beneran dong! Nih lihat beritanya. Semalam Cassie juga nge-up snapgram bareng Regas, makan malem gitu. Anjir! Gak nyangka gue!'

'Tuhkan gue bilang juga apa!'

'Wah gak nyangka banget gue. Gue kirain selama ini Regas benci sama Cassie. Ternyata enggak ya.'

'Hahaha emang kita gak bisa menilai orang dari covernya doang. Kadang kita lihatnya mereka kayak lagi musuhan, tapi ternyata dibelakang malah lovely dovey.'

Seruan dari para murid disekitar Camelia membuat indera pendengaran gadis itu seakan merasa terganggu. Camelia tahu, sejak semalam murid-murid disekolah mereka dihebohkan oleh menfess yang dikirim oleh seorang anonim yang membeberkan hubungan antara Regas dan Cassie. Serta, Cassie juga seakan ingin memperlihatkan hubungannya bersama Regas kepada semua orang dengan sering mengupload kebersamaan mereka diakun sosmednya sehingga membuat spekulasi murid sesekolahan mereka semakin menjadi-jadi dan membuat kecemburuan publik, mengingat Regas memiliki banyak penggemar.

'Hey, look! Itu Regas dan Cassie dateng barengan!'

'Anjir! Iya lagi. Mana Cassie nempelin Regas kek perangko.'

'Duhh beruntung amat si Cassie. Bisa ngegaet most wanted sekolah kita.'

'Alah dia beruntung juga karena emak bapaknya ngejodohin dia sama Regas. Emang kalian yakin Regas mau sama Cassie kalo gak dijodohin sama emak bapaknya?'

Camelia menatap arah pandangan semua murid yang saling berbisik disekitarnya. Dipintu masuk gedung SMA BIMA JAYA Camelia dapat melihat keberadana Regas yang berjalan bersama Cassie memasuki area gedung sekolah, dengan sang gadis yang bergelayut manja dilengannya. Sedangkan pria muda itu terlihat biasa saja, seolah tak merasa terganggu sama sekali dengan tingkah Cassie.