HALOO!!
YANG KANGEN COUPLE SATU INI CUNGGG TANGANN! ☝️☝️☝️
Author sendiri pun kangen mereka😭 jadi untuk melepas kangen dengan dua ketua kita author memutuskan untuk meng-up part ini hehe😊
SELAMAT MEMBACA SEMUANYA
•
•
•
•
•
•
Cuaca hari ini cukup cerah, matahari bersinar terik membuat peluh keringat turun bercucuran. Padatnya ibu kota hari ini sama seperti hari-hari sebelumnya, orang-orang berlalu lalang ditrotoar sibuk dengan aktifitas mereka masing-masing, kendaraan yang tidak bisa dihitung jari juga melaju dengan kecepatan rata-rata dijalanan lenggang. Berbeda dengan di tanah air lalu lintas disini sangat baik.
Seorang wanita dewasa tengah berdiri disamping mobil van pedagang es krim sambil memperhatikan seorang gadis kecil yang tengah menunggu es krimnya dibuatkan. Senyum gadis itu mengembang lebar ketika pedagangnya memberikannya sebuah es krim cokelat vanilla.
Gadis yang berusia sekitar empat tahun itu berlari kecil menghampiri wanita tersebut. Ia berjongkok untuk menyamakan tingginya dengan anak kecil itu.
"Bilang apa?"
"Makasih, mami." Ujarnya dengan gembira lalu mencium kedua pipi wanita didepannya.
Gracia tersenyum gemas. "Sama-sama, sayang. Sekarang kita pulang ya?" Ajaknya yang langsung diangguki anak kecil itu.
Gracia menggendong gadis kecil yang lucu itu sambil sesekali mereka bercanda bersama, mereka berjalan meninggalkan area bermain anak-anak. Sekarang sudah masuk pertengahan tahun yang berarti musim panas sudah dimulai, orang-orang mulai pergi keluar dengan baju pendek tanpa jaket tebal lagi, pergi ke pantai untuk berenang dan berjemur, membeli es krim, dan hal-hal lainnya.
Gracia berhenti didepan sebuah toko buku dan memilih untuk duduk berteduh dibangku tepat dibawah pohon. Anak kecil tadi sibuk memakan es krimnya. Gracia merogoh tas nya dan mengeluarkan benda pipih miliknya, memutuskan untuk menghubungi seseorang.
Hingga ketukan kelima barulah teleponnya diangkat.
"Halo, kamu dimana?"
"............."
"Iyaa, aku sama Naca udah mau balik."
"............."
"Okey, jangan lama-lama."
Gracia memasukkan kembali handphonenya setelah sambungan terputus. Ia duduk disebelah gadis kecil yang masih asik menghabiskan es krimnya sambil menunggu.
Sepuluh menit berlalu mereka masih berada disana.
"Mami, masih lama gak?"
"Iyaa sabar ya sayang, tunggu sebentar lagi." Ucap Gracia lembut memberi pengertian. Nasya cemberut dan bersembunyi dipelukannya, sepertinya gadis kecil itu sudah mengantuk.
"Hello." Tiba-tiba seorang pria bule berkulit putih dan berambut cokelat datang mendekati Gracia dan Nasya. "May i sit here?" Bahkan tanpa menunggu persetujuan dari Gracia pria tersebut langsung duduk disebelahnya membuat Gracia refleks menggeser duduknya menjauh dari pria itu. Nasya yang hampir tertidur ikut menoleh karena pergerakan dari Gracia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Us || gxg (End)
Teen Fiction"Ta, lo anggap gue apasih?" "Ya sahabat lah, emang apa lagi?" "Sahabat? Jadi selama ini yang kita lakuin cuman sebatas sahabat doang?" "Gre. Lo berharap apa sama hubungan kita?" "Gue yakin lo punya rasa yang sama kayak gue." "Tapi lo tau kan gi...
