Tak berambut, pakaiannya lusuh. Sambil berjingkrak ia bernyanyi, tahukah kamu, ketika seekor anjing menggonggong. Sebenarnya Anjing itu kecewa; manusia lebih lemah dari yang dibayangkannya. Lantaran lemah, manusia berubah kejam.
Tidak waras begitu gelar yang ia dapatkan. Ia sadar ketika orang berteriak memanggil. Memilih tidak mengacuhkan. Baginya, dunianya yang sekarang sangat jelas. Tahu betul dengan sekitar yang tersenyum pada kemolekan semu. Terlebih dengan mereka yang menutupi kesalahan dengan amarah, juga pada kita yang menciptakan kecurangan beruntun demi kebohongan masa lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lelaki DALAM Kata
PuisiMereka, kalian atau pun kamu. Mungkin ada di sini. Dengarkan baik-baik ucapan lidah lelaki ini. Hati-hati dapat menimbulkan efek baper. Cover by Jefischa