Hai, readers sebelum aku update Chapter Seven, aku ingin memberi tahu soal bagian-bagian Chapter yang akan di post selanjutnya dalam cerita Amnesia.
Karena waktu ngedit cerita ini yang butuh waktu, aku mesti mem-posting satu Chapter yang dibagi-bagi menjadi beberapa bagian. Contohnya seperti Chapter Six yang kubagi dari [A] sampai [E] misalnya, padahal itu semua setting waktunya berlangsung sehari. Soalnya aku juga sibuk ngantor dan siaran—cari duit bahasa kasarnya. Makanya mungkin ada readers yang menganggap alur Amnesia lambat, padahal sebenarnya enggak. Jadi buat teman-teman jangan bingung ketika melihat cerita ini patah atau tidak tuntas.
Aku sih maunya mem-posting secara keseluruhan Chapter, tapi waktu mengeditnya yang kurang. Makanya aku post secara cicil. Nikmati aja apa yang aku suguhkan, seperti kau menonton drama dengan cerita bersambung.
Oya, beberapa jam lagi, aku post Chapter Seven [A].
Best Regards
Ello Aris
KAMU SEDANG MEMBACA
Amnesia: Karachi Untold Story (COMPLETE)
General FictionSuatu masa, saat melupakan menjadi takdir yang tak kau sukai *** Adil tak pernah tahu, bahwa cinta akan menyapanya secepat itu. Tapi yang dia yakini, bahwa perempuan bernama Lintang bukanlah belahan jiwanya. Ayesha-lah wanita yang dia tunggu. Sa...