part26

5.7K 287 0
                                    

"Menurutmu apakah dia sudah siap untukku?," sehun mengenakan jubah tidurnya, sutera hitam, dan duduk di sofa di dalam kamarnya. Hidangan lengkap tersedia untuknya di meja. Dengan tenang, lelaki itu menyesap anggurnya, lalu menatap chen, pengawal pribadinya sekaligus orang kepercayaannya yang berdiri di depannya dengan wajah khasnya yang tanpa ekspresi.

"Saya pikir dia sudah siap, bukan untuk menyerah kepada

Anda, tetapi siap membunuh anda. Tatapan matanya adalah tatapan pembunuh yang penuh kebencian"

Sehun tersenyum tipis mendengar jawaban chen itu,

"Ya, tatapan matanya membakar, penuh kebencian.," sehun menyesap anggurnya lagi, memejamkan matanya, "Tapi kau tahu bagaimana aku sangat ingin memilikinya malam ini"

"Ya saya tahu," jawab Chen tenang, "Apakah Anda akan memaksanya...?"

"Aku tidak suka memaksa perempuan, kau tentu tahu"

sehun  terbiasa dikelilingi perempuan yang menyerahkan diri padanya. Tidak ada seorang perempuanpun yang mampu menolak pesona oh sehun. Dengan rambut hitam legam yang sedikit panjang mengena kerah, mata cokelat pucat dan wajah aristrokatnya hampir bisa dikatakan sempurna seperti malaikat...... Kalau saja matanya tidak begitu dingin, tanpa perasaan dan menyimpan kebencian mendalam, menakutkan. Sehun  bagaikan iblis yang terperangkap dalam raga malaikat.

"Aku ingin dia menyerahkan dirinya padaku dengan sukarela"

Tentu saja. Gumam Chen dalam hati. Kata-kata sehun  bagaikan perintah baginya.

***

Irene..You Make Me So Crazy  (Hunrene ) sehun ireneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang