part71

3.6K 242 1
                                    

Malam itu jam delapan, jadwal pemeriksaan rene oleh Dokter luhan, lelaki itu datang tepat waktu, kali ini membawa perawat.

Ketika rene menyadari Dokter luhan  memasuki ruangan, dia langsung terduduk tegak, waspada.

"Dokter..."

Dokter luhan memberi isyarat, menyuruh rene menutup mulutnya. Lalu mempersiapkan jarum suntik.

Yang tidak disangka rene , ketika perawat itu sedang memeriksa infus rene , Dokter luhan  tiba-tiba menusukkan jarum suntik itu ke tubuh perawat itu. Dalam hitungan detik, tubuh perawat itu langsung ambruk tak sadarkan diri. Dokter luhan  menopang tubuh perawat itu dan menyandarkannya di ranjang,

"Kau bisa bangun?", Tanya dokter luhan cepat.

Rene  masih terpana akan kesigapan gerakan Dokter luhan , sampai kemudian dia sadar bahwa Dokter luhan sedang bertanya padanya, dia langsung menganggukkan kepalanya,

"Bagus, bisakah kau menukar bajumu dengan baju perawat ini? Aku akan menutup tirai untuk memberimu privasi", Dokter lu langsung menutup tirai dan menunggu di luar tirai.

Detik itu juga rene sadar, ini adalah rencana Dokter lu untuk melepaskannya!

Dengan sigap, melupakan bahwa kepalanya masih sakit, rene mencoba berdiri, dan ketika bisa, dia langsung melepas pakaiannya dan menukarnya dengan baju perawat itu.
Setelah semua beres, rene memanggil Dokter luhan yang segera mengangkat perawat yang masih pingsan itu dan membaringkannya di ranjang, lalu menyelimuti perawat itu.

"Kau harus bersikap biasa dan tidak mencurigakan", gumam Dokter luhan  ketika rene sedang memasang topi perawat di kepalanya, lalu mendekap papan pemeriksaan di dadanya, "Ayo"

Jantung rene  berdegup kencang ketika Dokter luhan  membuka pintu.

Dua penjaga yang ditempatkan sehun di pintu tampak sedang bercakap-cakap. Dokter luhan  mengangguk kepada mereka dan mereka membalas dengan senyum.

Posisi tubuh Dokter luhan menutupi rene sehingga tidak kelihatan, lalu dia menggiring rene menuju lorong meninggalkan pengawal itu jauh di belakang.

Ketika akhirnya mereka membelok di lorong tanpa ketahuan, rene menarik napas, lega luar biasa. Dokter luhan mengajak rene setengah berlari ke tempat parkir, menuju kebebasannya.

***

Irene..You Make Me So Crazy  (Hunrene ) sehun ireneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang