Lima Puluh Enam

1.2K 45 3
                                    


"Asalamualaikum"

"Walaikumsalam, loh Rev? Ko kamu bisa kesini?" tanya Boy kaget.

"Ya bisalah orang gue yang nyuruh ko" ujar Alea berjalan menuruni tangga.

"Emangnya aku gak boleh kesini Boy?" tanya Reva tersenyum.

"Boleh dong Rev, masa gak boleh sih lagian nanti juga kan kamu bakalan tinggal di rumah ini"

"Maksud kamu?"

"Ya kamu kan bakalan jadi istri aku nanti"

Uhhuukkkk!!! Uhhukkk!!
Alea berpura pura batuk saat mendengar ucapan Boy.

"Yaelah ngelamar aja belum lo, so so'an pengen jadiin Reva istri" ledek Alea.

Boy melempar kacang yang disediakan dimeja ruang tamu dan lemparannya tepat mengenai kepala Alea.

"Aww!! Lo gila ya becanda nya kaya anak kecil tau gak"

"Suka suka gue lah lagian lo ngapain sih banyak komen! Lo sendiri kan belum dilamar sama Ivan" tawa Boy.

"Ya kalo gue sama Ivan itu masih menjalani lagian lo kan sama Reva udah lama hubungannya, emangnya lo gak bosen Re dijadiin pacar terus?" tanya Alea pada Reva.

"Ya sebenernya sih bosen, tapi ya gimana dong kalo cowoknya belum siap ngelamar masa kita sebagai cewek harus maksa" balas Reva menahan senyumnya.

"Kode keras tuh Boy! Peka dong lo jadi cowok" ujar Alea.

"Iya pokonya kamu tenang aja Rev, secepatnya aku akan ngelamar kamu ya paling engga sampe papah pulang dari paris nanti" ucap Boy.

"Cakep tuh!! Gue dukung lo lebih cepat kan lebih baik lagian kalo udah halal kan enak mau ngapa ngapain juga bebas"

"So tua lo ngomong kaya gitu" ujar Boy tersenyum.

"Yee apaan sih bapak yang lebih tua nih bisa aja" Alea meninju lengan Boy.

"ASALAMUALAIKUM!!!" terdengar suara orang mengucap salam. Ternyata mereka sudah datang.

"Walaikumsalam, ayo masuk" ucap Boy menyuruh semuanya masuk.

"Hay sayang" Ivan langsung mendekati Alea.

"Yaelah Van, lo kaya magnet aja langsung Nyosor kesitu" ujar Iyan.

"Ahh lo kira gue apaan nyosor nyosor" balas Ivan.

"Le katanya kita di undang buat makan ya?" tanya Dado.

"Ah lo do kalo masalah makan aja paling cepet" ledek Zacky.

"Iya gays kebetulan hari ini gue masak beberapa makanan yang super pedas dan gue mau kalian mencicipinya" ucap Alea.

"Hah?? Makanan nya pada pedes le??" tanya Melly.

"Iya dong biar lebih menantang! Ayo kita makan sekarang jangan nunggu lama lama"

Mereka semua mengikuti Alea ke meja makan yang sudah penuh dengan berbagai makanan yang mengundang selera.

"Wahhh,,, ini sih makanan restoran Bintang 5 nih pasti enak banget ini" Dado langsung duduk di kursi.

"Eitzz tunggu dulu dong do maen duduk aja lo! Biarin Alea mengenalkan makanannya dulu" ujar Okky.

"Iya lo gak sabaran banget sih gemblong" tambah Willy.

"Ok gue kenalin dulu ya nama makanannya sama kalian, jadi disini ada kepiting saus tiram pedas badai, Gurame bakar Nano nano, terus yang ini Rujak Ayam suwir sama satu lagi lobster balado asam manis itu empat makanan utama yang harus kalian coba!"

Anak Jalanan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang