Tiga Puluh Sembilan

1.4K 43 3
                                    


Hari ini Raya dan Alea akan balapan mereka sudah siap dengan kostum balapnya, sebelum itu Boy dan yang lain serta tak lupa Abah cs menghampiri mereka untuk berdoa bersama dan memberikan semangat.

"Sebelum Raya sama Alea balapan ada baiknya kita berdoa bersama supaya mereka diberi kelancaran dan juga keselamatan" ucap Boy.

"Amiin"

"Silahkan berdoa menurut kepercayaan masing masing! Berdoa dimulai" tutur Boy.

Sejenak mereka menundukan kepala untuk berdoa menurut kepercayaan masing masing.

"Berdoa selesai!"

"Sayang kamu hati hati ya balapannya, aku ada disini buat dukung kamu" ujar Mondy.

"Iya makasih ya a"

"Pokoknya teh neng Raya sama neng Elea harus berdoa sebelum balapan ya" ucap Abah Rama.

"Alea abah!" tegas Raya.

"Iya eta weh poko namah atuh neng lah, riweuh wae si neng orok mah"

"Le, pokoknya lo harus selamat menang kalah itu biasa yang penting kalian tetap berusaha" ucap Boy.

"Iya Boy, gue akan berusaha semampu gue apapun hasilnya nanti"

"Hati hati ya le" ujar Ivan memegang tangan Alea.

"Ehemz ehemzz pegangan terus pak kaya nunggu angkot aja" sindir Raya yang seketika membuat Ivan melepaskan genggamannya.

"Ya udah Gays kita kesana dulu ya, pokoknya doain kita berdua!" ucap Alea.

"Semangat Ray, Semangat Le!!"

Raya dan Alea berjalan menuju sirkuit mereka akan bersiap untuk memulai balapan, sementara itu Anak Jalanan dan Abah cs kembali ke tempat mereka untuk melihat balapan tersebut.

Balapan pun akhirnya dimulai, Alea berada dibelakang Raya yang mulai menyalip satu persatu lawannya yang ada didepan, begitu pun dengan Alea yang mulai mendekati Raya.

"Boy menurut lo siapa nih yang bakalan menang?" tanya Iyan.

"Kalo menurut gue sih yan Raya sama Alea itu punya kemampuan masing masing jadi siapapun yang menang kita harus tetep dukung"

"Boy kamu liat deh Alea sama Raya mereka ko kaya ada masalah sama motornya gitu ya Boy?!" ujar Reva.

"Masa sih Rev?" balas Boy.

"Kamu coba liat baik baik dari tadi mereka balapan kaya gak bebas main aman terus, beberapa kali mereka melakukan salip itu dengan sangat hati hati Boy apa kamu gak liat"

"Oh iya bener Rev, mereka kenapa ya?"

"Apa jangan jangan ada masalah sama motor mereka Boy?!" tanya Mondy.

"Gue gak tau Mon, tapi kita berdoa aja semoga mereka diberikan kelancaran dan keselamatan"

"Iya amiin Boy"

Raya dan Alea terus berusaha saling kejar kejaran dan juga saling menyalip satu sama lain, Namun mereka seperti tidak balapan seperti biasanya.

"Ya allah ada apa sama motor ini? Kenapa rem nya blong" ujar Raya sambil terus fokus.

"Ya allah kenapa ini? Selamatkanlah kami ya allah apapun hasilnya ku serahkan semuanya padamu" ujar Alea dalam hati.

Mereka terus berjuang menyelesaikan lap terakhir dan akhirnya Raya menginjak Finish pertama lalu diikuti Alea di urutan kedua.

"Yeeee RAYA MENANG!!!" Teriak anak anak AJ melihat kemenangan Raya dan Alea yang berhasil menempati urutan 1 dan 2.

"Alhamdulillah neng orok menang, memang kebanggaan abah pisan eta mah" ujar Abah.

Anak Jalanan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang