Anak Jalanan

Empat Belas

"Bebeb??" Melly terkejut saat melihat Iyan yang sudah menunggunya didepan rumah.

"Selamat pagi bebeb mel mel yang cantik" sapa Iyan.

"Pagi juga bebeb yan yan! Kamu ko udah didepan rumah aku sih?"

"Iyah bebeb aku kan mau jemput kamu, supaya kita berangkat bareng ke kampusnya aku kan mau jagain kamu supaya kamu gak digangguin lagi sama geng motor itu"

"Ihhh bebeb so sweet banget sih, aku makin sayang deh sama kamu"

"Iyah bebeb aku juga makin sayang sama kamu, ya udah kalo gitu sekarang kita berangkat yuk anak anak udah pada nungguin tuh!"

"Ayo beb"

Iyan dan Melly segera berangkat, sementara itu Haikal masih dirumah Cindy kekasihnya.

"Kal, makasih ya kamu udah jemput aku"

"Ko makasih sih itu kan udah tugas aku buat jagain kamu"

"Iyah sayang, aku seneng dan bangga punya pacar kaya kamu yang baik terus perhatian lagi sama aku"

"Pasti dong, ya udah yuk kita berangkat sayang nanti kesiangan lagi"

Haikal dan Cindy berangkat menuju kampus, mereka memang tidak berangkat secara bersama sama hanya saja Haikal menyuruh mereka berkumpul ditaman kampus sembari menunggu yang lain datang.

Hubungan Raya dan Mondy memang banyak sekali yang menghalangi, banyak tantangan apalagi menghadapi Abah Rama yang selalu meminta mereka agar menjaga jarak aman, pagi ini mereka akan berangkat kuliah semotor berdua namun dihadang oleh Abah.

"Kalian berangkat satu motor ini teh??" tanya Abah.

"Iyah bah, soalnya kan kemarin Raya sempet digangguin sama geng motor jadi biar aman Raya sama Mondy berangkatnya bah" jelas Mondy.

"Oh tidak bisa atuh kalian itu harus jaga jarak aman, atuh kalo semotor berdua nanti bagaimana"

"Abah udah atuh bah, neng sama aa itu gak akan ngelanggar aturan abah ko, emang abah mau kalo neng bawa motor sendiri tiba tiba neng ada apa apa dijalan? Mau abah neng kenapa napa??"

"Eh ya jangan atuh neng, ya sudah atuh lah kalian teh boleh pergi berdua tapi ingat,,??" belum saja Abah melanjutkan ucapannya Mondy dan Raya langsung berkata.

"JAGA JARAK AMAN!!" ucap Mondy dan Raya bersamaan membuat mamah Rengganis tersenyum.

"Tah enya eta"

"Ya udah neng sama aa berangkat ya, Asalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

"Hati hati ya mondy, Raya"

"Iyah mah"

Mondy dan Raya langsung berangkat menuju kampus. Disisi lain Ivan dan Zacky sampai dirumah Boy karena mereka ingin menjemput Alea.

"Ngapain lo kesini?" tanya Ivan.

"Lo juga ngapain ada disini?" tanya balik Zacky.

"Ditanya malah nanya balik, gue mau jemput Alea"

"Ya sama gue juga"

"Ah lo ngikut ngikut gue aja"

"Ada juga lo yang ngikut ngikut gue kali"

"Hayy?!!" sapa Alea seketika membuat Zacky dan Ivan terpana melihat kecantikannya.

"Kalian ko dieum sih? Ivan?!! Zacky?!!"

"Eh iya le, lo cantik banget hari ini" puji Ivan.

"Iya le sampe gue terpesona ngeliat lo" tambah Zacky.