Extra part 1

2.5K 102 8
                                    

Dengan paksaan dari Lerryn Lex mau menemui Reggie ke rumahnya, sebelumnya Lucas memberitahu Reggie bahwa Lex akan datang, setelah menunggu lama akhirnya Lex datang dengan aura keangkuhannya.
Lex datang sendiri, baru keluar dari mobil Reella datang menyambut cucunya dengan senyuman yang tulus.

"Lex, kau begitu tampan sayang" ucap Reella yang mengusap wajahnya dan mencium kedua pipi dan puncak kepala Lex.

"Bagaimana kabarmu grandma?" Tanya Lex dengan sedikit senyuman.

"Kabarku baik nak, kemarilah.. semua sudah menunggu" ucap Reella. Tiba tiba datanglah papa Ogi, ia begitu terkesima melihat cucunya yang gagah perkasa, rambut coklat yang keriting,hidung mancung dan tubuh yang berotot seperti dirinya, ciri khas ala timur tengah kental dengan Lex, ia seperti Ogi dulu, batin kakek tua itu,
ya walau dulu tapi Ogi pernah keren.

Karismaku ternyata turun pada putra pertama Regg, dan aku merasa yang turun pada Lex bukan kharisma baikku,tapi oh My god... Ogi dalam sisi gelap... pasti Steffi hapal betul wajah yang di tekuk namun tetap ganteng,tampan rupawan seperti kakek nya yang tetap gagah perkasa begini.
Batin Ogi yang menatap Lex tercengang.

"Grandpa?" Tanya Lex yang kini sudah di hadapan Ogi.

"Oh ya, kau tampan nak, lama tak jumpa Lex" ucap Ogi sambil memeluk cucunya secara jantan.

Wangi sekali Lex ini.... tak jauh seperti diriku dulu,
Batin Ogi.

"Sangat lama grandpa or eyang ganteng?" Ucap Lex sedikit menggoda Ogi.

"Oh ya panggil saja grandpa,itu lebih keren" ucap Ogi.

"dan lebih tua ya?"
"Oh kau sudah tua sekali grandpa? Apa otot mu masih kuat?" Tanya Lex.

"Kau Baru datang jangan membuatku kesal Lex," Lex hanya tersenyum. Kemudian dia masuk ke dalam dilihatnya ada adik kecil bernama luwisya yang begitu takjub dengan pria yang datang ke rumahnya.

Benarkah itu kakak pertamaku? Lexander Willzie yang di ceritakan papa dan mama? Batin luwisya.

"Hai, Luwi?" Tanya Lex. Luwisya menarik napasnya dan tersenyum kikuk.

"Kau Lexander?" Tanya luwisya. Lex tersenyum dan mengangguk.

"Hei,panggil dia kakak.. kau ini tidak sopan !!" Ucap Reella. Luwisya memutar bola matanya.

"Maaf kaka Lex" ucap luwisya tersenyum begitu manis.

"Tidak apa apa, Lauren kadang memanggil Lexander juga" ucap Lex ramah. Luwisya semakin salah tingkah, ia tak pernah menyangka bahwa akan memiliki kakak Tertua yang tampan dan gagah sekali.

"Ya,Lauren sering bercerita padaku"
"Kami satu sekolah,hanya berbeda kelas saja" ucap luwisya. Lex mengangguk.

"Baguslah,berteman baiklah, jangan rebutan pria ya?" Luwisya tersenyum.

"Tidak akan,kami adik kakak juga kan?" Tanya luwisya. Lex mengangguk perlahan dengan senyuman yang tipis.

"Kalian bersaudara" ucap Lex kemudian mengacak rambut luwisya. Luwisya tersenyum.

Kemudian Syaggi datang,
"Maaa---"
"Lex ?" Tatap Syaggi. Lex tersenyum tipis, syaggi berlari kecil menghampiri Lex dan memeluknya.

Ini cinta ??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang