03 :jangan berulah

13K 1K 28
                                    

Vote comment 💞🙏

'kita baru kenalan
Jadi gue harap, lo gak berulah'
-tae-
Chap 03 :jangan berulah

-with seven handsome brother-

-with seven handsome brother-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

: Perwira Mansion
06.26 AM

Sekarang, sudah pukul 06. 26 pagi. Jisoo sudah menyelesaikan mandinya dan bersiap-siap untuk berangkat sekolah, di sekolah barunya. Begitu juga Yoona dan Changwook yang sudah bangun.

"Hai sayang..." Panggil, Yoona yang memeluk putri nya tersebut.

"Pagi, Tante..." Yoona langsung, melepaskan pelukannya.

"Mulai sekarang jangan panggil Tante Yoona lagi ya, Jis. Sekarang ini, Tante udah jadi Mama kamu. Panggil Mama aja ya..." Jisoo tersenyum, ia tak ingin membuat Yoona menjadi sedih.

"Iyaa, Ma..." Walau Jisoo agak canggu mengatakan nya, ia akan berusaha.

"Gimana seragamnya cukup? Suka gak?" tanya Yoona.

"Gimana seragamnya cukup? Suka gak?" tanya Yoona

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Suka, Ma

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Suka, Ma... bagus banget dan pas kok."

"Bagus deh, Mama juga seneng jadinya." Jisoo hanya tersenyum manis.

Yang lainnya pun datang satu- persatu ke meja makan, tentunya Changwook pun juga.

Yang lainnya pun datang satu- persatu ke meja makan, tentunya Changwook pun juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Haduh... anak Mama semuanya udah pada rapi. Gini dong, kan enak diliat nya. Apalagi sekarang Jisoo udah disini, harus makin rajin dong anak Mama semua." Mereka hanya menghela nafas panjang.

"Hari ini, sarapan apa?" tanya Taehyung, sambil menatap mata Yoona.

"Mama, masaknya gak banyak. Cuma nasi goreng, dan roti panggang aja." Yang lainnya, hanya mengangguk.

"Jis, nanti berangkatnya sama Jungkook, Tae, dan Jimin ya ke sekolahnya." Seketika ketiga nama yang di panggil menoleh ke arah Yoona.

"Buat apa dia, ikut kita Ma? Jalan kaki, atau gak naik bus aja suruh." Jungkook kembali mengoles selai nanas itu ke rotinya.

"Jungkook! Berhenti buat Jisoo ngerasa gak nyaman!" marah Changwook membuat Jungkook terdiam.

"Pa, kayaknya aku harus ke kantor sekarang, berkas ku ketinggalan," ucap Namjoon yang langsung pergi setelah setengah menghabiskan nasi goreng nya.

"Jim, cepat makannya. Gue mau ke perpustakaan, untuk nyari buku matematika baru," jawab Taehyung, lalu bangun dan mengambil tas nya.

"Kook, cepetan makan. Gue sama Tae udah mau jalan."

"Jis, kalo sarapannya udah selesai, langsung aja ke mobil. Tae sama gue udah, selesai." Lanjut Jimin, membuat Jisoo tersenyum mengangguk.

"Ma, kita berangkat." Yoona mencium pipi anaknya.

"Hati hati ya sayang." Dan Jimin langsung menyusul Taehyung yang sudah duluan ke mobil.

"Ma, Jungkook udah selesai. Gak selera lagi." Jungkook langsung keluar, dan menyusul kedua kakaknya.

"Um, Ma... Jisoo berangkat sekarang aja ya. Soalnya, gak enak yang lainnya nanti nunggu lama." Yoona hanya tersenyum.

"Iyaa, hati-hati ya sayang..." Jisoo langsung berlari kecil, menuju mobil keluarga Perwira.

Di mobil sudah ada Taehyung, Jimin yang menyetir dan Jungkook yang duduk dibelakang. Jisoo membuka pintu mobil nya, di lihatnya Jungkook yang tak suka dengannya. Ia duduk di samping Jungkook. Setelah itu, Jimin langsung saja melajukan mobilnya.

Di mobil, Jungkook sama sekali tak bisa diam. Beda dengan Taehyung yang hanya diam, sambil mendengarkan lagu, menggunakan headset. Dan Jimin, hanya sibuk menyetir.

"Jis, gimana sekolah kamu di Busan dulu?" tanya Jimin, yang ramah.

"Baik kok Bang." Jimin mengangguk pelan.

"Bang Tae... lagi dengerin lagu apa?"

"Gak dengerin lagu." Jutek Taehyung.

"Terus, headset nya pake apa?"

"Jungkook! berisik. Gue pusing!" Jisoo mengerti. Taehyung tak suka keributan, beda dengan Jungkook yang penuh dengan keramaian.

Akhirnya mereka sampai dan Jungkook tiba tiba saja, langsung turun duluan. Membuat yang lain bingung.

Seoul One Talent of High School

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seoul One Talent of High School

"Bang, makasih udah nganterin berangkat sekolah. Maaf, kalo Jisoo di sini udah ngerepotin Abang."

"Enggak kok, gue di sini juga seneng punya adik cantik kayak lo Jis."

"Yaudah, ayo masuk" Taehyung tiba tiba memanggil, Jimin.

"Jim!"

"Gue ke perpustakaan duluan. Lo anter aja Jisoo duluan. Gue sibuk." Taehyung langsung pergi dan tinggal lah Jungkook dan Jimin.

"Bang, gue duluan ya. Gue sibuk juga, Eunha udah nungguin gue di kelas. Dadah!" Jungkook langsung saja berlari saat Jimin ingin bicara.

"Kurang ajar banget! Untung adek gue!"

"Um... yaudah Jis, yuk gue anterin ke ruang Pak Reno wali kelas lo."

"Oke, Bang."

Tbc.

Vote comment juga jangan lupa 🙏💞
Makasih semuanya 💜
Maaf lama ya nunggu?
Bentar lagi, aku ada us1(Ulangan semester ganjil)
Doain, yaa semoga lancar, bisa jawab soalnya, dan dapet hasil yang memuaskan 😄🤗🙏🙏
See
Babayy 🌹

Shivrann.

With Seven Handsome Brother | jisoo-btsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang