62 :berdoa

3.9K 489 94
                                    

Vote comment 💞🙏

Hai, gimana kabarnya?
Baik? Aku lagi liburan sekolah ehe.
Kangenin aku up jangan?
Jangan siders ya!
-----
"Senyuman yang indah adalah senyuman yang dibuat dengan tulus dari seseorang itu sendiri"
-With Seven Handsome Brother-
•••

1 Bulan telah berlalu. Semua kejadian, peristiwa, dan moment mengharuskan sedih yang dialami oleh sekeluarga Perwira. Setiap minggunya, Yoona beserta yang lainnya selalu pergi ke kuil dan tempat dimana, abu almarhum Bona tersimpan. Mereka selalu, mendoakan Bona agar bisa, bahagia dan tenang dia alam sana.

Lalu, bagaimana keadaan Taehyung? Selama sebulan terakhir ini, Taehyung bisa banyak beraktivitas dan melakukan kegiatan yang bermanfaat. Taehyung juga selalu, membagikan hadiah dan makanan kepada anak-anak berkebutuhan khusus.

Tapi, semua itu tak berjalan mulus seperti yang kalian bayangkan. Semua berdampak pada gadis, milik ketujuh kakak laki-lakinya ini. Jisoo, Briliana Raersya.

Teman-teman Bona, semuanya bahkan menyudutkan Jisoo sebagai pelaku atas meninggal nya Bona. Jisoo merasa sangat dikucilkan, ia tak punya siapa-siapa saat dikelas.

Kemana Taeyong? Ia sudah pindah ke luar kota, hal itu membuat Jisoo sangat rindu moment nya dengan teman-teman nya. Dan dimana saat Taeyong pindah sekolah, disaat itu juga Jisoo dibully Miyeon karna sudah membuat Taeyong pergi darinya. Padahal, Taeyong pindah sekolah karna tugas Papanya. Tapi, tetap Jisoo yang salah.

"Jis! Lo emang cuma bisa ngerusak hubungan orang! Berawal dari hubungan nya Taehyung Bona sekarang, lo rusak hubungan gue sama Taeyong! Emang yaa, lo tuh parasit! Bisanya cuma nempel jadi benalu!" Ujar Miyeon yang mendapat dukungan.

"Jis! Sadar diri dong lo! Cantik juga enggak! Eh, tenar lewat Abang angkatnya nihh! Anak pindahan aja belagu!"

"Heh! Kecentilan banget ya lo jadi cewek?! Mau jadi apa lo? Mau rayu-rayu cowok gue juga? Ck! Murahan lo!"

"Dasar PHO! Mending lo pergi aja gih dari sini! Kedatangan lo bikin orang-orang makin, muak liat muka busuk lo!"

"Bona pergi mati karena lo! Lo si Jisoo yang selalu pembawa sial!"

Bohong jika, Jisoo tak mendengar semua ucapan-ucapan, cacian, makian dari teman-teman sekelasnya. Sebegitu kah mereka membenci Jisoo? Jisoo hanya berpura-pura untuk kuat menghadapi semuanya.

Ia berpura-pura memakai headset, dan memutarkan lagu. Padahal, ia tak ada memutarkan lagu dan ia hanya bisa mendengar makian yang membuatnya semakin takut.

Siapa yang tahan, dengan hinaan dari orang-orang di kelas nya? Jisoo bahkan ingin gantung diri saja.

Tapi ia, berusaha seolah olah tak mendengar apapun. Ia pergi dan kelas, dan mengunjungi kelas Bona. Ia mengeluarkan, bunga krisan putih satu tangkai dan ia taruh di atas meja kelas Taehyung, dimana tempat Bona duduk.

Ia menulis note biru, kecil.

Hai, kak Bona.
Lihat Jisoo? Seneng gak, Jisoo sering bawain bunga ke sekolah.
Makasih, udah bikin hidup Jisoo lebih bermakna.
I miss u, my sister!
Luv u, from jisoo

Setelah selesai menulis, Jisoo menaruh di atas meja belajar Bona.

Setelah selesai menulis, Jisoo menaruh di atas meja belajar Bona

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
With Seven Handsome Brother | jisoo-btsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang