Vote comment 💞🙏
Hai, gak nyangka ya udah final aja hehehe.
Udah dag-dig-dug, belum liat ending nya??
Jangan siders yaa! Awas ketahuan loh😏
Chapter ini lebih dari 2000++ awas gak vote loh!😌🙃
Happy reading 🌻
•••Hari ke empat belas sudah dilalui. Tetapi, Jisoo belum ada kabar tentang kepulangannya dari Singapore. Apa jangan-jangan Jisoo gak bakalan balik?
Semua kakak laki-lakinya, sudah menunggu Jisoo di bandara. Bahkan, melihat satu-persatu orang yang keluar, dan mereka belum melihat kehadiran Jisoo disana. Apa Jisoo sudah balik duluan.
"Abang!!" Teriak Jisoo dari jauh membuat semua kakak laki-lakinya menoleh.
"Loh Jisoo? Kok lo udah keluar? Bukannya--" Jisoo memeluk ketujuh kakak laki-lakinya itu.
"Jisoo kangen tauuu!! Katanya mau jemput Jisoo?! Huh! Malah, Bang Jahe yang duluan datang jemput Jisoo! Mana Jisoo, udah nungguin setengah jam lagi!" Jisoo mengeluarkan unek-unek nya, ia kesal karna semua kakak laki-lakinya, telat menjemputnya.
"Loh, katanya Mama kamu pulang jam 2? Kok jam 1?" Jisoo melepaskan pelukannya.
"Mama, salah ngomong. Ya udah, lagian Jisoo juga baik-baik aja disini, sama Bang Jahe" Jaehyun datang mendekat ke arah mereka.
"Maaf yaa, Bang Jin kalo saya telat datang ke restoran. Soalnya, tiba-tiba Jisoo nelpon mendadak minta nemenin saya di bandara, baru saya liat dia udah nangis-nangis aja" Seokjin tak mempersalahkan hal itu.
"Iya, gak apa. Lagian Jisoo udah balik, selamat kok. Makasih ya, udah mau nungguin Jisoo juga" Balas Seokjin dengan senyumannya.
"Bang! Ayo pulang ya? Jisoo kangen rumah loh" Ujar Jisoo sambil menarik ketujuh kakaknya untuk segera ke parkiran.
"Rumah dikangenin! Gue nya enggak! Kangen gue gak?" Kesal Taehyung, yang mendapatkan Jisoo yang meledeknya.
"Enggak! Jisoo kangen sama rumah, sama Yeontan sama temen-temen Jisoo juga!"
"Wah, ngeselin juga nih si Jisoo. Pulang-pulang ngajak duel" Jungkook ikut ada di pihak Taehyung.
"Ayo! Duel dimana nih? Nanti, kita duel-duel-an dimana? Jisoo udah gak sabar nih!" Sedangkan, yang lain hanya menanggapinya angin lalu.
"Jis, ternyata otak kamu pulang-pulang ke geser yaa. Gak salah lagi, sih. Kalo mungkin kamu betah disana, udah masuk rumah sakit jiwa kali" Ucap Suga yang membuat Jisoo kesal.
"Ih! Ya enggak lah! Tau gak sih, Jisoo masih kesel sama Abang semua! Masa masih video call udah dimatiin?! Mana belum selesai lagi!"
"Lah, itu kan semua karena hp nya Taehyung, salahin aja tuh. Mana lagi, asik liatin lo yang di deketin co--" Semua Abang nya kompak, menatap Jisoo menakutkan.
"SIAPA TUH COWOK DI VIDEO CALL YANG PERHATIAN SAMA KAMU?!" Kompak mereka, membuat Jisoo terkejut.
"Hah? Siapa yang mana?" Jisoo berusaha mengingat. "Ohh itu! Itu mah Daniel! Daniel, anak teman nya Ibu di Singapore. Ngomong-ngomong soal Daniel, dia baik loh Bang. Jisoo aja--" Jisoo menghentikan kalimatnya karna mereka menatap horror Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
With Seven Handsome Brother | jisoo-bts
Fanfiction[END] Menjadi, adik diantara 7 Saudara sangatlah aneh didengar bukan? Itulah, yang Kim Jisoo rasakan. Sangat sayang, untuk dijadikan Saudara. Karna ke7 saudaranya sangat tampan, dan mempunyai sikap dan kebiasaan yang berbeda beda, tentunya. Apalagi...