Vote comment 💞🙏
Haii, kangen gak? Baru 3 hari yg lalu kok, up nya hehe
100++ vote & 20++ lebih comment. Up bakalan cepet, yah!Don't be siders guys!
•••"Ini, beneran Abang Jisoo?"
-jisoo-10.45 AM
Kini ditempat yang berbeda. Jisoo bersama Tante Suzy dan Taeyong sedang berjalan jalan. Jisoo bingung masih pagi ini ia akan pergi kemana dengan ibu satu anak ini. Jisoo sudah berencana akan pergi liburan dengan ketujuh kakak laki-lakinya. Tapi, semua itu sia-sia karma kehadiran Taeyong dan Ibunya.
"Jisoo? Kok dari tadi diem aja? Bosen yaah?" Tanya Suzy yang duduk di bangku bersama Jisoo.
"Eh? Enggak kok, Tan. Cuma eum-- maaf nih yaa, Jisoo belum sempet sarapan. Jadi Jisoo laper" Seketika, Suzy tertawa kecil dan tersenyum.
"Kok baru bilang sih, Jis? Yaudah habis kita jalan jalan disini, sama nunggu Taeyong beli minum. Kita beli makan yaa" Seketika mata Jisoo berbinar.
"Beneran Tan??" Suzy hanya mengangguk. "Makasih yaa, maaf kalo Jisoo bikin respon Tante sama Taeyong pagi pagi..."
"Ya enggak lah, Jis. Kamu itu udah Tante anggap kayak keluarga sendiri. Kan nanti kita jadi besan, ya gak?" Jisoo langsung membeku.
"Mama apaan sih! Bikin Jisoo gerogi kan!" Jawab Taeyong datang, membawa minuman dan satu ice cream.
"Lo suka ice cream kan?" Taeyong menyodorkan ice cream yang ia baru beli di supermarket yang tadinya ia kunjungi.
"Ini buat Mama" Taeyong memberikan minuman itu kepada Suzy.
"Makasih, sayang"
"Green tea ice cream?! Omg! Thanks Yonggg!" Jisoo langsung saja merebut ice cream itu di tangan Taeyong.
Taeyong yang melihat Jisoo begitu rakus memakan ice cream hanya tersenyum tipis. "Enak banget yaa? Gue boleh minta gak?" Tanya Taeyong yang menggoda Jisoo.
"Beli lagi sana Yong. Ice cream nya terlalu enak buat dibagi bagii" Taeyong dan Suzy hanya terkekeh geli melihat tingkah Jisoo seperti anak SD.
"Yaudah, Yong. Sekarang kita cari makan aja yaa. Soalnya, Mama sama Jisoo udah laper nih. Jadi butuh energi buat, lanjutin jalan jalan nyaa"
"Tapi Tan. Ice cream nya belum habis" Tanya Jisoo yang makan ice cream begitu belepotan.
"Nanti habisin di mobil aja Jis. Sini, gue bersihin bibir lo ada ice cream nya nyangkut" Taeyong mengambil tisu dan mendekat ke wajah Jisoo untuk membersihkan bibir Jisoo yang belepotan.
"Makanya Jis, kalo makan tuh yang rapi dikit dongg. Ice cream aja suka nempel sama lo... Apalagi gue?" Jisoo yang mendengar itu, langsung mendorong tubuh Taeyong menjauh.
"Apaan sih lo Yong! Gue bisa sendiri kali" Jisoo merebut tissu yang ada ditangan Taeyong.
"Yaudah, ayo jalan" Suzy membuat lamunan mereka menjadi sadar.
"Ehh-- iyaa Tante" Jisoo langsung masuk ke mobil dan juga Taeyong.
Di lain tempat. Taehyung, Jimin, dan Jungkook yang mengikuti GPS dari ponsel Jisoo. Kebetulan saja, Jimin pernah mengutak-atik ponsel Jisoo sesaat, Jisoo meninggalkan ponselnya di kamar Jimin.
"Masih jauh gak sih Bang? Bosen gue lama lama!" Jimin, sangat kesal mendengar ocehan, Jungkook yang menanyakan kapan sampai?
"Sabar dikit lah Kook! Lo kira ini jalanan punya nenek lo?!" Jimin yang menyetir jadi ikutan ngegas.
"Nenek lo, nenek gue juga kali bang" Jungkook suka sekali berdebat dengan Jimin yang tak habis habisnya.
"Udah udah! Gue nih, capek yaa dengerin lo berdua ngebacot aja dari tadi sepanjang jalan. Gue mau tenang! Oke?" Keduanya hanya diam, saat Taehyung memberikan pengarahan.
"Ehh-- stop stop!!" Taehyung menyuruh Jimin untuk berhenti di tepi jalan. "Ini si Jisoo kagak? Kok mirip yaa?" Tanya Taehyung lagi.
"Lahh, tu Jisoo sama duo serigala. Ayo, samperin" Jimin langsung keluar dari mobil bersamaan dengan Taehyung dan Jungkook.
"Jim! Lo kalo mau jadi detektif yang kerenan dikit dong! Udah pendek! Kecil! Hidup lagi!" Ejek Jungkook, yang baru saja akan mendapatkan jeweran tapi Taehyung menghentikan itu.
"Ustttt! Kalian sadar gak tujuan kita kesini apa?" Mereka mengangguk. "Ya cari Jisoo lah" Kompakan lagi menjawab.
"Yaudah! Itu lo tau. Kita disini duduk juga bayar bego. Makanya jangan pada dorong dorongan kayak anak SD!" Kesal Taehyung lagi lagi.
"Lo berdua awasin Jisoo. Gue pesen makanan" Jungkook memesan beberapa pasta di dalam Restoran tersebut.
Italian Restourant
"Gimana Jis? Enak, pasta nya?" Tanya Suzy lagi yang melihat Jisoo begitu menikmati makanannya.
"Enak kok Tan. Pastanya juga, Jisoo suka" Suzy dan Taeyong tersenyum.
"Bagus deh, kalo kamu suka. Soalnya, Tante ini sama Taeyong suka makan di restoran ini. Ya gak, Yong?" Taeyong yang masih mengunyah makanannya hanya mengangguk iya.
"Kamu suka pasta?" Tanya Suzy lagi.
Jisoo mengangguk. "Iyaa, Jisoo suka pasta. Soalnya, Jisoo suka bantuin Bang Jin buat masak pasta dirumah"
"Woahh, mantu idaman yaa" Jisoo yang menolak mengerti hanya menikmati makanannya.
"Kamu mau pesen lagi, Jis?" Tanya Taeyong, yang melihat piring Jisoo sudah tersapu bersih.
"Enggak, Yong makasih. Gue udah kenyang" Saat Jisoo, selesai meminum air di gelasnya ia hampir saja tersedak melihat seseorang yang begitu familiar.
"Lohh? Itu Bang Jim, Tae sama Jeka ngapain disini?"
Tbc.
Vote comment juga jangan lupa 🙏💞
Makasih semuanya 💜
100++ vote 20++ comment akan update cepat yahh!
Luvie guys.
Babayy 🌹Shivrann.
KAMU SEDANG MEMBACA
With Seven Handsome Brother | jisoo-bts
Fanfiction[END] Menjadi, adik diantara 7 Saudara sangatlah aneh didengar bukan? Itulah, yang Kim Jisoo rasakan. Sangat sayang, untuk dijadikan Saudara. Karna ke7 saudaranya sangat tampan, dan mempunyai sikap dan kebiasaan yang berbeda beda, tentunya. Apalagi...