[END]
Menjadi, adik diantara 7 Saudara sangatlah aneh didengar bukan? Itulah, yang Kim Jisoo rasakan. Sangat sayang, untuk dijadikan Saudara. Karna ke7 saudaranya sangat tampan, dan mempunyai sikap dan kebiasaan yang berbeda beda, tentunya. Apalagi...
Gimana, lama ya nungguin nya? Hehehe Maaf lama, yaa~ Semoga suka! Maaf telat, bukan sore tapi malem update nya karna ada beberapa tugas yg harus diselesaiin. Awas ada yg siders ya! --- "Abang gue ternyata kalo marah, serem yak" -With Seven Handsome Brother-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Quotes for today!
•••
Hari sudah sore, Jisoo dan Jaehyun setelah pergi ke taman, ia pergi ke wahana permainan. Jisoo meminta ditemani Jaehyun untuk menaiki bianglala. Walau Jisoo, sebenarnya takut ketinggian. Tapi, ia berani karna Jaehyun menemaninya dan terus memegang tangan Jisoo agar tak takut.
"Jis, kamu masih gugup ya? Saya udah pegang tangan kamu, jangan takut lagi yaa" Tanya Jaehyun saat mereka mendapat giliran masuk.
"Huh?? Ah, eum-- iyaa. Jisoo takut, tapi pengen.." Ujarnya, pada Jaehyun dan mereka pun masuk ke dalam ruangan kotak berwarna biru itu.
"Gak usah takut. Kalo takut, kamu bisa pegang tangan saya" Jisoo yang duduk disamping Jaehyun hanya mengangguk.
Saat bianglala di putarkan, Jisoo sangat gugup dan takut. Tapi semua hilang begitu saja, saat Jaehyun mengeratkan genggaman tangannya pada Jisoo, membuat perasaan Jisoo lebih tenang.
"Masih takut?" Tanya Jaehyun lagi.
Jisoo menggelengkan kepalanya pelan. "Enggak, udah baikan" Jawabnya dengan senyumannya.
"Waktu saya, masih umur 10 tahun. Saya sering kesini, sama Ibu saya. Saya juga sama kayak kamu dulu... Awalnya takut, tapi lama-lama seru, liat banyak pemandangan dari atas"
"Bang Jae, nangis?" Jaehyun, menggelengkan kepalanya saat Jisoo bertanya.
"Enggak, cuma takut aja. Jadi, perasaan kamu naik ini gimana?"
"Eum... Seru, trus romantis" Jaehyun sedikit, terkejut karna Jisoo yang terlalu frontal.
