Vote comment 💞🙏
Sebenernya nih, aku bingung...
Up gak yah? Kasian sama kalian udah nungguin soalnya :D *candaa
makasih nya mana nih, aku udah rajin up?
Awas aja nih! Masih ada yg jadi siders yaaa 😏
---
Song: Sad Song
(Yg tau lagunya pasti ngfeel bgt)"Jangan buat gue bingung untuk memilih. Jujur, milih itu berat dan gak mudah"
-With Seven Handsome Brother-Diam.
Mendapatkan pesan dari Taehyung yang benar-benar membuat Jisoo terkejut bukan main? Bagaimana bisa, Taehyung memutuskan Bona tepat dimana belum ada sehari mereka jadian?
"Gue pulang!" Sapa Taehyung yang datang, dengan wajah yang lelah, dan membuka cardigan nya.
"Mana nih, traktiran dari lo hah?? Gue laper nihh" Jimin, menghampiri Taehyung yang baru duduk di sofa.
"Gue baru habis, putus lo mintain traktiran? Mau cari mati?" Galak, Taehyung membuat yang lainya bingung.
Gila sih, Taehyung emang.
"Anjir! Lo diputusin? Ketawa sih gue, kalo emang lo diputusin sama tuh cewek" Taehyung hanya terkekeh sama sekali tak ada penyesalan, mendengar jawaban Jungkook.
"Gue yang mutusin, karna gue ngerasa gak cinta sama dia" Tiba-tiba saja Jimin marah.
"Lo ngomong apa barusan?! Lo mutusin tuh cewek, setelah lo yang nerima dia, belum ada sehari? Belajar bejat dari mana lo hah?!" Jimin benar-benar marah.
Jimin menarik kerah baju Taehyung membuat laki-laki itu juga marah. Hampir aja Jimin memukuli rahang dan wajah Taehyung, Jisoo datang.
"Bangg Jim!!" Jisoo segara memegang tangan Jimin lembut agar, Jimin bisa mengontrol emosi nya.
"Sejak kapan, lo peduli soal hubungan gue sama cewek Jim? Gue gak suka yaa, kalo lo ikut campur sama urusan gue! Urusin aja tuh cewek lo yang jadi gila!"
Jimin tak terima, jika Taehyung menjelek-jelekkan Seulgi yang sudah, tak bisa hidup dengan tenang.
Bughhh!
"Omongan lo dijaga yaaa, Tet!! Lo udah kelewatan kali ini! Dan lo tau kalo gue paling benci tau cowok nyakitin perasaan cewek! Termasuk lo!" Baru saja, Jimin ingin memukul Taehyung lagi, Jisoo sudah mencegah.
"Stoppp!!" Jimin dan Taehyung menoleh Jisoo yang teriak.
Yang lainnya berlarian datang, menghampiri mereka. Jisoo sudah marah, ia kesal ia bingung dan semua menjadi satu.
"Diem Jis, kamu gak usah ikut-ikutan. Ini urusan Abang sama Taehyung, Abang gini pengen Taehyung sadar, kalo apa yang dia lakuin hari ini salah" Ceramah Jimin, membuat Jisoo makin bersalah.
"Dan lo, gak usah ikutan. Lo gak ada hubungannya sama ini" Lanjut Jimin, membuat Jisoo benar-benar diam. Diam seribu kata.
Bener, harusnya gue gak usah ikutan. Gue gak ada berhak, karna gue gak ada hubungannya sama mereka - batin Jisoo.
"Jim! Lo diem! Jangan pernah nyalain ini semua sama Jisoo!!" Kini, malah Taehyung yang marah.
Jimin terkekeh remeh. "Kenapa? Karna lo suka kan sama dia?! Tae, lo sama dia gak pernah ada hubungan apapun, dan lo!-- jangan pernah buat kesimpulan kalo Seulgi gila!"
Buta. Cinta memang buta.
"Lo---" Taehyung sudah menahan amarahnya, sedari tadi semenjak Jimin tak menganggap Jisoo apapun.
KAMU SEDANG MEMBACA
With Seven Handsome Brother | jisoo-bts
Fanfiction[END] Menjadi, adik diantara 7 Saudara sangatlah aneh didengar bukan? Itulah, yang Kim Jisoo rasakan. Sangat sayang, untuk dijadikan Saudara. Karna ke7 saudaranya sangat tampan, dan mempunyai sikap dan kebiasaan yang berbeda beda, tentunya. Apalagi...