05 :my roses

11.1K 1K 17
                                    

Vote comment 💞🙏

'jangan merasa bersalah gue gak marah sama lo'
-jungkook-
Chap: 05 my roses

Jisoo merasa, hari pertama sekolah nya benar-benar kurang menyenangkan. Jisoo merasa bersalah, karena ia ketiga kakaknya harus bertengkar.

Ia memutuskan, untuk pergi ke perpustakaan. Ya, ia butuh refreshing untuk membaca novel. Setidaknya, itu akan membuatnya lebih baik.

Jisoo keliling bagian buku khusus novel. Sangat banyak sekali jenis buku yang ia temui. Dan salah satunya adalah novel khusus remaja, yang ia pilih.

 Dan salah satunya adalah novel khusus remaja, yang ia pilih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Library of Seoul Talent High School

Ia mencari buku yang menarik untuknya. Dan setelah 5 menit mencari, akhirnya ia menemukan novel yang sangat menarik untuk di baca.

Tapi, sayangnya ia tak sampai ke rak atas itu. Jisoo sudah menjinjit tapi tak berhasil. Hingga, satu orang membantunya yang kebetulan melihat Jisoo kesusahan mengambil buku.

"Ini, yang lo cari?" tanya nya membuat Jisoo mengehela nafas panjang dan mengangguk.

"Iya, ini. Makasih udah bantu, rak nya tinggi banget. Jadi, gue gak nyampe deh." Laki laki itu menaikan alis kirinya.

"Kakinya yang gak sampe, atau badan lo yang kependekan?" kata laki-laki itu, entah maksudnya apa, Jisoo hanya mendengus.

"Jadi, lo ngeledek gue?" tanya Jisoo kemudian laki-laki itu tertawa.

"Enggak... gue cuma bercanda. Nama lo Jisoo?" Jisoo kaget dari mana dia tahu namanya.

"Lo kenal gue? Gue kan, baru hari ini masuk sekolah."

"Oh, jadi lo anak baru?" Jisoo cuma mengangguk.

"Gue Junior Ranggaelo, kelas 3-2. Panggil gue Jr aja, gue Wakil Ketua OSIS di sini." Jisoo hanya mengangguk.

"Yau dah, ini buku lo. Jangan lupa habis minjem, balikin lagi ke rak nya ya, Dek." Jisoo merasa kakak kelasnya ini, sengaja meledek nya.

"Enggak... bercanda doang kok. Gak usah serius amat, mukanya. Yau dah, gue duluan ya Jisoo Brilliana Raesya..." Langsung saja ia pergi, meninggalkan Jisoo yang kembali mencari tempat duduk untuk membaca.

"Udah selesai ngobrol sama dia, Dek?" Jisoo terhenti dan menoleh ke belakang.

Taehyung, dan Jungkook. Mereka mendengar obrolan Jisoo dengan Junior tadi.

"Eh, kok Bang Tae sama Jungkook disini?" tanya Jisoo.

"Ngapain ya? Ya pikir aja sendiri! Lo gak liat kita ngapain?"

"Nyari Jisoo?" Taehyung lalu mengangguk.

"Jis, maaf kalo kita bikin lo gak nyaman di sini. Dan... maafin Jungkook juga yang kasar sama lo." Jisoo tersenyum manis.

"Iya, gak apa Bang Tae. Jisoo ngerti kok, maaf juga kalo semenjak Jisoo disini, bikin kalian repot."

"Tuh, lo sadar," jawab Jungkook, sambil pura pura mencari buku.

"Kook! Gue adu—"

"Ampun Bang... gak lagi. Janji deh."

"Lo ngomong apa aja sama Jr tadi, Jis?" Jisoo bingung, dengan pertanyaan Taehyung.

"Junior?"

"Yang tadi dateng nyamperin lo." Jisoo baru ingat.

"Oh, iya tadi Jisoo kesusahan buat ngambil novel ini, jadi kebetulan aja dateng dia."

"Ya udah, nanti pulang sekolah tunggu gue di Ruang Musik. Gue mau ngumpul bentar sama band gue," jawab Taehyung, membuat Jisoo mengerti.

"Oke, Bang."

Jam 1 tiba. 

Semua berlarian, pulang dari sekolah. Begitu, juga Jisoo yang keluar dari kelasnya.

"Jis, lo pulang sama siapa?" tanya Sowon sambil berjalan di samping Jisoo.

"Sama—" Taeyong, Hanbin, Bobby, dan juga Jaehyun datang.

"Sama gue lah! Ya gak Jis?" Taeyong menarik Jisoo, membuat nya terkejut.

"Eh! Main tarik-tarik aja lo, Yong! Jangan bikin Jisoo takut!" kata Sowon, dan Hanbin hanya menaikkan bahunya.

"Taeyong ngomong nya sama Jisoo, bukan lo tawon!" ejek Bobby membuat Sowon mengamuk dan menarik rambut coklat Bobby dan membuatnya teriak kesakitan.

"Makanya, jangan suka bikin orang kesel liat gigi lo!" Jisoo hanya mengehela nafas panjang melihat Sowon yang bertengkar dengan Bobby.

"Lawan, dong Bi! Masa, kalah sama sarang tawon?" ucap Jaehyun memanaskan suasana.

"Jis, ngapain masih disini? Taehyung udah nunggu," jawab Jimin yang datang membuat yang lainnya menoleh.

"Jisoo pulang nya sama gue aja. Jim, pulang aja sendiri lo, Jisoo biar gue yang nganter." Jimin hanya tertawa renyah.

"Jisoo, pulang nya sama gue!" Jimin yang kesal langsung menarik tangan Jisoo sedikit keras, membuatnya meringis.

"Maaf, Jis. Abang agak kasar sama kamu."

Tbc.

Vote comment juga jangan lupa 🙏💞
Makasih semuanya 💜
Apdet!!🖤🖤
Jangan bosen"yaa.
Babayy 🌹
Shivrann.

With Seven Handsome Brother | jisoo-btsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang