Vote comment 💞🙏
Makasih banyak buat semua readers setia yg baca cerita saya😳♥️
Cie makin hari, makin seneng nih aku update? Wkwk
Terimakasih untuk 9k vote WSHB!
Luv uuuu
Awas ada yg lupa vote! Gak rajin up lagi nih aku! 😳
--
"Setelah gue pikir-pikir... Harusnya lo sekarang bisa ngertiin gue"
-With Seven Handsome Brother-
•••Jisoo mengajak Taehyung, untuk pergi ke kamarnya megambil P3K. Darah yang terus mengalir, diantara jemarinya membuat kekhawatiran Jisoo semakin takut.
"Setelah, marah-marah. Kenapa lo peduli sama gue?" Tanya Taehyung, yang duduk di tepi ranjang Jisoo.
Jisoo yang mencari P3K, hanya diam. Dan melanjutkan mencari kotak obat itu.
"Kenapa diem? Susah ya, buat jawab pertanyaan gue yang padahal lo bisa jawab ini?" Jisoo hanya berusaha untuk tak melakukan kesalahan.
"Mana tangan, Abang? Sini, biar Jisoo liat" Jisoo ingin menarik tangan Taehyung untuk mendekat, tapi Taehyung menolak lagi.
"Jawab pertanyaan gue dulu" Jisoo menaruh betadine, dan kapas di sampingnya.
Jisoo tak bicara apapun, langsung mengambil tangan Taehyung dan menekannya agar Taehyung tak banyak bergerak membuat darah itu semakin berceceran.
"Aw! Pelan pelan Jis! Sakit!" Jisoo melihat jemari Taehyung yang banyak mengeluarkan darah, dan cukup parah.
"Diem. Jisoo bilang, diem. Atau, Jisoo gak obatin sama sekali?" Taehyung hanya pasrah menurut. Jisoo mulai, mengobati pelan-pelan, tapi Taehyung meringis kesakitan.
"Argh! Pelan pelan Jis! Kalo dendam sama gue, ya bilang langsung! Gak usah pake diteken-teken luka ditangan gue!"
"Sakit?" Taehyung terkekeh kecil. "Ya lo pikir ini, enak? Apa gue nunjukin kalo wajah gue lagi bahagia? Udah tau sakit, masih nanya!" Akhirnya Jisoo selesai mengobatinya.
"Yang nyuruh, Abang mukulin tangannya ke tembok siapa? Salah Abang sendiri, yang ngelakuin itu!" Taehyung hanya terkekeh geli, saat melihat Jisoo kesal.
"Jangan manyun gitu bibir, nya. Mau gue cium?" Goda Taehyung, yang langsung saja Jisoo menekan luka Taehyung membuat nya kesakitan.
"Awww!! Sakit tauu!"
"Makanya kalo, ngomong difilter dulu!" Kesal Jisoo yang langsung mengambil, P3K nya dan ditaruhnya di atas laci.
"Dek, besok jangan sekolah dulu yaa. Besok gue izinin. Gue takut, kalo lo dilabrak Bona. Gue gak mau lo sakit, dan kenapa-napa" Jisoo mengerutkan keningnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
With Seven Handsome Brother | jisoo-bts
Fanfiction[END] Menjadi, adik diantara 7 Saudara sangatlah aneh didengar bukan? Itulah, yang Kim Jisoo rasakan. Sangat sayang, untuk dijadikan Saudara. Karna ke7 saudaranya sangat tampan, dan mempunyai sikap dan kebiasaan yang berbeda beda, tentunya. Apalagi...