Tanpa berpikir panjang lagi Raina langsung menaiki punggung lelaki yang baru dikenalnya beberapa menit yang lalu.
Tanpa perlu menunggu waktu lama keduanya berhasil masuk ke dalam SMA LENTERA NUSANTARA.
" Makasi ya" Jawab Raina kepada lelaki itu.
"Eh, nama lo siapa? " Sahut Lelaki itu saat selesai membersihkan bajunya.
"Yah malah udah pergi, belum tau namanya juga" Kesal Lelaki itu yang sudah ditinggalkan Raina setelah raina mengucapkan terima kasih.
Setelah Kedua nya masuk dan mengikuti Apel pagi, tak lama Apel pagi pun selesai dan pelajaran pun akan segera dimulai.
Di dalam kelas Raina.
" Pagi anak-anak" Sahut Ibu guru.
"Pagi bu" Jawab para murid yang sudah siap menerima pelajaran.
Jadi, memang begini kondisi kelas Raina selalu tenang kalau sudah waktu pelajaran. maklum kelas IPA memang tergolong anak pendiam.
"Baiklah anak-anak kita akan mengawali pelajaran dengan membahas PR yang sudah ibu berikan seminggu yang lalu" Perintah ibu guru.
"Hmm untung gue udah ngerjain" Sahut Raina dengan nada pelan.
Walau Raina selalu duduk depan dan sendirian didalam kelas, hal itu tidak membuat prestasi belajar Raina menurun. malah hal itu membuat Raina selalu fokus dalam belajar.
Tettttt! waktu istirahat tiba saatnya Anak SMA LENTERA NUSANTARA menyantap makan siang mereka di kantin setelah 3 jam pelajaran.
Kali ini Raina tidak akan menuju kantin sebab karena ia terlambat, bibi nya sudah memberikan sarapan untuk dijadikan bekal Raina hari ini.
Nyam nyam nyam..
Raina pun langsung menyantap sarapan milik nya.
***
Tetttt! Setelah 8 jam disekolah akhirnya waktu pulang pun tiba.
Raina membereskan
barang barangnya untuk segera pulang.
Raina harus menunggu Mang dimas datang untuk menjemputnya seperti hari-hari biasanya.
***
KEESOKAN HARI NYA DISEKOLAH
Saat waktu istirahat tiba.
" Mana si buku nya perasaan kemarin ada disini, Oh ini dia! " Seru Raina yang sedang asyik memilih buku pelajaran di perpusatakaan.
"Ini ya bu, saya mau pinjam buku ini" Sahut Raina kepada petugas perpustakaan.
"iya, dikembalikan tanggal 20 ya. "
"Baik bu"
Setelah mendapatkan buku itu, Raina pun langsung bergegas keluar dari perpustakaan untuk kembali kekelasnya.
Tiba-Tiba saat perjalanan menuju kelas..
ada sosok lelaki yang menepuk pundak gadis cantik itu.
"Hey" Kata lelaki itu.
Sontak hal itu langsung membuat Raina menengok ke arahnya.
ya! Ia ingat betul siapa lelaki itu, dia adalah lelaki yang membantunya melewati pagar kemarin. Mau apa dia?
"Lo? " Tanya Raina heran.
"Iya, gue yang kemarin bantuin lo manjat pagar hehe" Jawab Lelaki itu sambil menaikkan alisnya.
"Mau apa?" Tanya Raina.
"Kita kemarin belum sempat kenalan loh, lo udah pergi aja, Kenalin gue Lion Perdana, Anak kelas 11 IPA 1" Sahut Lelaki itu sambil menyodorkan tangannya kepada Raina, Tanda ia ingin berkenalan.
"Raina" Jawab nya.
Tak heran, ada adik kelas yang berani mengajaknya berkenalan, padahal sejauh ini belum ada Adik kelas yang berani mendekatinya kecuali teman sepantaran Raina. Maklum Raina sudah menduduki kelas 12 sekarang jadi tak dipungkiri bila ia lebih ingin fokus belajar daripada harus berpacaran.
"Lo anak kelas mana? " Tanya Lion.
Raina pun tak ingin lagi berbincang lama dengan Lion.
Raina langsung pergi begitu saja meninggalkan Lion.
jelas, diam-diam Lion mengikutinya dari belakang sampai ke kelas Raina.
"oo, kakak kelas dia rupanya" Kata Lion dari balik pilar dekat kelas Raina.
