Byun Hae Bi:
Ketika cinta datang, mengajarkanku semua hal yang bahkan tak pernah kusadari keberadaannya. Ketika cinta datang, memberiku pilihan yang menyakiti orang di sekitarku. Ketika cinta datang, membuatku mengubah alur hidup yang penuh tanda tanya. Apa yang harus kulakukan? Apa yang harus kupilih, jika pilihan itu, hanya akan menyakiti orang-orang yang kusayangi? Apakah pilihan itu menjadi kesalahanku, ataukah kesalahan cinta, yang datang ketika aku belum siap menanggungnya?
Kim Ji Hyun:
Hatiku berkata lain disaat cinta itu datang dengan sangat tiba-tiba. Hatiku berkata lain disaat masa-masa itu kerap menghantuiku setiap malam. Hatiku berkata lain disaat cinta kupilih menjadi jalan keluar dari masa laluku. Dan pada akhirnya, cinta yang menahanku di kelamnya masa itu.
Kim Je Hyun:
Aku selalu memutarkan bola mataku setiap kali hal-hal yang bersangkutan dengan cinta ada di sekitarku. Seakan-akan aku terus berjalan lurus walau jurang dalam terbentang di hadapanku. Bahkan aku rela terjerumus ke dalam jurang itu, asalkan cinta memang benar-benar hilang dariku. Tapi apa yang harus kuperbuat? Cinta tetaplah cinta dan takdir tetaplah takdir.
Oh Jin Hye:
Cinta yang dulu membuatku bertahan, kini telah menghancurkanku. Cinta yang dulu menolongku membentuk dunia sendiri, malah menghancurkan dunia yang hampir terbentuk. Sejak itu, aku tak lagi memiliki dunia. Luka itu mendorongku masuk dalam duniaku yang hancur. Hingga kau datang dan membantuku tuk bangkit. Kau ajak aku belajar di duniamu, lalu kau ajarkan aku membentuk kembali duniaku. Aku ingat, saat itu aku memohon padamu, untuk tidak menghancurkan duniaku dan membantuku hingga dunia itu berhasil kubentuk. Tapi, apakah aku bisa memercayaimu? Karena aku takut, kau akan pergi, dan duniaku akan hancur, untuk kedua kalinya.
Park Soo Hyun:
Menurutmu, untuk siapa aku seperti ini? Untuk apa aku melakukan hal yang bahkan tak seutuhnya membuatku bahagia? Menjadikanmu milikku, itu lebih menjamin kebahagiaanku. Tapi, demi kau, aku tak ingin melakukannya. Aku merelakanmu. Itulah yang kulakukan. Tapi, apa yang akan terjadi setelah ini? Akankah aku kembali melupakan segalanya seolah tak pernah terjadi apapun di antara kita? Tak bisakah, keajaiban datang padaku? Keajaiban yang mampu membuatku melupakannya. Keajaiban yang menarikku keluar dari perasaan ini? Karena yang kubutuhkan saat ini, hanyalah keajaiban.
Wu Rae Joon:
Bertemu denganmu bukanlah hal yang kubayangkan. Pertemuan tak terduga itu, ternyata mendorongku ke dalam perasaan yang tak ingin lagi kukenang. Antara aku, kau dan mereka, apa yang akan terjadi? Perasaan ini, akankah tetap berada di jalannya, meski nanti mereka berusaha merebutmu jauh dariku?
![](https://img.wattpad.com/cover/169758992-288-k901050.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mistake Of Love
أدب الهواة'Kau tidak bisa memilih dimana dan kapan cinta itu akan datang. Kau juga tidak bisa memilih pada siapa kau akan jatuh cinta.' Itu hanya sebuah kalimat konyol yang dibisikkan sebagian besar orang. Pada kenyataannya, kau bisa memilih, siapa yang akan...