Modus

5K 241 0
                                    

Aku segera memilih-milih jeans, tshirt, shirt sesuai artikel yang sudah diberikan oleh Nadine tadi.
Jujur sebenarnya aku belum terlalu paham pembacaan artikel.
Mungkin aku hanya pake memakai knowledge 30% dan sisanya 70% hanya mengira-ngira, aku harap dari 10 barang yang salah hanya 2 atau 3 barang. Semangat!
Setelah memilih 10 barang best seller segera aku letakan dimeja tempat Aideen berdiri. Ia hanya diam memperhatikanku yang loncat sana sini memeriksa artikel. "Aileen udah belum? udah 10 menit ini" Tegur Aideen cepat. "Iya pak udah" jawabku lagi. "Nadine kamu cek bener nggak kerjaan dia!" Perintah Aideen lagi.
Nadine pun memeriksa dengan teliti karna Aideen berdiri tepat disampingnya.
Satu persatu barang yang aku pilih terpisah, mungkin karna ada yang salah dan benar aku juga kurang tau.
Dan barang disisi kiri tersisa 6 dan dikanan tersisa 4.
"Aileen benar 6 pak, yang salah 4 artikel" Jelas nadine pada Aideen.
"Kamu belajar lagi ya, 4 itu banyak banget. Masa artikel aja gak ngerti" Ujar Aideen padaku sambil berlalu pergi.
"Oh iya kamu disini aja sampe jam kerja habis sambil kenal tempat barang barang" Ujarnya lalu pergi dari Showroom.
"Iya pak" Jawabku singkat.
"Udah nggak papa Aii, santai aja nanti sambil belajar. Pak Aideen emang suka gitu kamu harus kuat. Aku aja tiap bulan ditanya mulu kenapa nggak capai target sambil kena omel" Curhat Nadine.
"Hahaa iyaa dine" jawabku lagi.
Tak terasa sudah jam 4 sore dan Nadine izin untuk istirahat sebelumnya ia juga mengajariku tentang kasir karna takut kalo ada customer aku tidak bisa melayani.
"Aii, aku tinggal gapapa ya? aku beli makan aja nanti aku makan disini aja kalo bingung telpon aku pake telpon toko" Ujar Nadine pamit.
"Iyaiya aman" Jawabku sok tenang.
Padahal aku gugup kalo saja ada customer karna belum hapal area penempatan barang, dan cara kasir.
Aku menata barang barang, merapikan sambil melihat lihat tak lama customer masuk satu orang.
"Silahkan bapak, ada yang bisa dibantu?" Sapaku pada customer.
"Iya mba, liat liat duluu" Jawabnya ramah. Akupun menawarkan beberapa barang dan ajaibnya bapak itu langsung mengiyakan setelah ia coba difitting room. You know what dia nggak cuman beli 1 tapi 6 celana sekaligus dan 1 jaket jeans karna aku terus saja menyodorkan celana dan beberapa produk baru.
Aku bergerak kesana kemari mencari stokan barang sesuai size yang cust mau. Setelah itu aku menuju kasir dan meletakan semua jeans dan jaket pilihan bapak tadi.
Dan aku mulai bingung bagaimana aku akan melakukan transaksi sementara aku belum pernah melakukannya. Lalu aku memutuskan menelpon office, karna tak enak mengganggu Nadine yang baru saja keluar. "Mba Issa, ini Aileen aku belum bisa transaksi nadine lagi break. Mba bisa kesini?" kataku cepat di telpon. "Iyaiyaa tunggu ya Aii" Jawab mba Isabel sembari memutuskan panggilan telpon.
Lalu akupun memberi pengertian pada cust untuk menunggu. Syukurnya ia dengan ramah mengatakan tidak apa apa.
Tak lama kemudian seseorang datang.
"Mba, ini ..." belum selesai aku berbicara kulihat seseorang yang datang itu adalah Aideen bukan Mba Isabel.
"Bapak!?" kataku kaget.
Ia pun menyapa customer yang lagi duduk menunggu, sambil memohon maaf karna telah menunggu.
"Ini semuanya?" Tanya Aideen dengan tatapan tak percaya.
"Iya pak" Jawabku sombong hahhaa gadeng wkwk aku hanya menjawab mengangguk.
"Kok bisa?" tanyannya sambil menahan senyum tak percaya.
Sambil melakukan transaksi dengan customer.

"Terimakasih bapak atas kunjungannya, silahkan datang kembali" Ujarku dan Aideen saat selesai melakukan transaksi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Terimakasih bapak atas kunjungannya, silahkan datang kembali" Ujarku dan Aideen saat selesai melakukan transaksi.
Cust itu hanya tersenyum sambil mengatakan "Bahaya ini mbanya ngeracunin saya mas makanya belanja banyak haha" Ujar Cust itu pada Aideen sambil tertawa.

Aideen hanya tertawa mendengarkan cust itu berbicara sambil mengucapkan terimakasih.

"Yaudah mari mbak, mas saya deluan!" ujar cust itu ramah sembari berlalu.
Saat customer pergi aku segera membereskan barang barang yang sudah aku hamburkan karna mencari size untuk cust tadi.
"Jago juga customer servicenya" Ujar Aideen dari meja kasir.
"Hehee nggak pak, emang cust tadi lagi mau belanja kali" Jawabku sok merendah haha
"Saya gak salah pilih orang kalo gitu, pertahankan ya!" Katanya lagi sambil berjalan pergi.
Aku hanya diam sambil tersenyum.
"Aileen, nanti pulang kerja saya tunggu di parkiran ya" Kata Aideen kembali lagi lalu pergi lagi tanpa menungguku menjawab iya atau tidak.
Aideen lagi modusin aku nggak sih?
Salah nggak kalo aku baper?
Dia kan bisa cari tukang pijat atau Go Massage mungkin.
Kenapa harus jauh jauh kerumahku untuk pijat dengan Tante Ina.
Oh mungkin dia suka Tante Ina?
Ahhh apaan sih.
Baper jangan?
Aku bisa gila lama lama.
Didalam mobil berudaan sekitar setengah jam.
Aideeeen!

My Annoying Boss (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang