WW

KRONOLOGI (Bagian yang di Skip)

Flashback

"Tante ngerasa bersalah sama Dahyun. Karena ulah tante, dia pergi ninggalin Sana dan teman-temannya" Ungkap Sofia sembari menundukkan kepalanya. "Tante juga gak sanggup liatin Sana tersiksa kayak gini. Semenjak kepergian Dahyun, Sana gak pernah lagi tersenyum. Bahkan dia udah jarang sekali bicara sama Om dan Tante."

Taehyung hanya menyimak saja tanpa mengeluarkan kata sedikitpun.

"Setelah tante pikir-pikir, tante gak bisa memutuskan hal ini secara sepihak. Sana punya kebahagiaannya sendiri dan seharusnya tante harus mengerti keinginannya bukan malah menghalangi kebahagiaannya bersama Dahyun."

Sofia menyentuh tangan Taehyung sambil menatapnya lekat.

"Tae, tolong bantu tante!" Sofia mulai memohon pengertian Taehyung.

"Ba..bantu apa tan?" Ucap Taehyung gagap.

"Tolong bicara sama Om John!" Sofia berhenti sejenak. "Bilang ke Om John, kalo kamu udah gak ada perasaan lagi ama Sana biar Om John gak maksa Sana lagi buat nikah sama kamu!"

Taehyung menelan ludah.

"Tapi tan!"

"Tae, tante mohon!" Sofia makin menggenggam kuat tangan Taehyung. "Ini juga buat kebaikan kamu Tae. Karena sebrapapun usaha kamu buat dapetin Sana, dia gak bakalan cinta sama kamu."

Taehyung menarik nafas berat sembari merenung sejenak. "Bener juga apa kata tante. Sampai kapanpun, Sana gak bakalan buka hatinya buat gue!"

"Please Tae, tante mohon!"

"Lalu setelah aku ngomong sama Om John, apa rencana tante selanjutnya?"

"Tante udah bicarain hal ini sama orang tuanya Dahyun. Dan kita berencana untuk mempertemukan mereka disuatu tempat." Ucap Sofia lantang.

Sofia menjelaskan rencananya dengan detail.

Alurnya - - - -

Sofia berencana membawa Sana pergi berlibur ke singapure, menyewa apartement lalu pura-pura meninggalkan Sana sendirian.

Dan disaat yang bersamaan orang tua Dahyun juga melakukan hal yang sama. Mereka akan menyuruh Dahyun pergi berlibur di singapure sekaligus meminta Dahyun memantau salah satu perusahaan Henry yang berada disana. Dan untuk mempertemukan mereka berdua, Sofia, Alena dan juga Henry telah berencana untuk memesankan sebuah apartement yang sama biar mereka bisa bertemu disana secara langsung tanpa ada orang yang memaksa mereka untuk bertemu.

Teghyung memutar bola matanya. "Oke. Aku bakal bantu tante, tapi ada syaratnya!"

"Syarat?"

"Ya!" Taehyung menatap Sofia lekat. "Kalo itu memang rencana tante, biarin aku yang bawa Sana ke singapure."

"Tapi nak Tae-"

"Please tan. Anggap aja, ini permohonan terakhir aku sekaligus membatu Sana mengembalikan kebahagiaannya"

Sofia bergeming sejenak. "Kamu yakin?"

"Iya tante."

"Kamu gakpapa?"

"Iya Tan. Aku gakpapa, asalkan ini untuk kebahagiaan Sana, aku bakalan ngelakuin apa aja. Sekalipun....." Taehyung berhenti sejenak. Nada suaranya terdengar pasrah. "Aku harus merelakannya!"

Sofia merangkul Taehyung. "Makasih ya nak Taehyung. Kamu baik banget!"

**

Sehari sebelum keberangkatan, Taehyung juga merencanakan hal lain.