Fatimah kembali berkerja sebagai dokter Palestina. Mengabdi pada negeri...
Tenda pengungsian cukup ramai, dan semua orang fokus ke TV. Sebuah kepedulian dari artis Amerika Serikat, berdarah Palestina.
Darah Palestina yang mengalir dalam tubuh Gigi Hadid, membuatnya sedih melihat puluhan saudara-saudaranya menjadi korban kekejaman sekelompok pasukan yang tidak memiliki hati. Menyakiti bahkan membunuh orang lain, karena sebuah ego. Gadis berusia 23 tahun itu kembali menunjukkan kepeduliannya bagi Palestina lewat MEDSOS (Media Sosial).
"Saya sudah berulang kali mengatakannya, ini bukan tentang agama atau konflik satu sama lain, tetapi tentang ketamakan. #FreePalestine #FreeGaza #Coexist." cuit Gigi Hadid di akun twitter.
Namun, cuitan itu justru mendapat reaksi buruk dari warganet.
Fatimah terkesima menonton berita yang sedang ditayangkan.
"Fatimah in-." ucapan Syifa terhenti. Aisyah memyikut lengan Syifa, memerintahkan Syifa untuk diam dulu. Syifa hanya menggelengkan kepalanya.
Sebelumnya, Gigi Hadid juga sering terlibat perang kata-kata di MEDSOS (Media Sosial), karena kepeduliannya terhadap Palestina.
"Ayahnya; Mohamed Hadid berasal dari Palestina dan menetap di Amerika Serikat." ucap Syifa.
"Iya..." jawab Fatimah.
Kendati dikecam, Gigi Hadid sempat menerangkan dirinya tidak bermaksud menuduh kaum Yahudi tamak dengan terus memduduki wilayah-wilayah di Palestina. Baginya, Israel dan Palestina bisa damai dan hidup berdampingan.
5 menit kemudian...
Kami kembali kerja.
"Syifa itu diletakkan disana." perintah Fatimah.
"Baiklah." jawab Syifa.
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS GAZA - TERBIT
SpiritüelJika kaki mu jauh untuk melangkah menolong kami, maka ulurkan lisan mu untuk mendoakan kami. Kami tengah berjuang mewakili seluruh umat islam di seluruh penjuru dunia. Note : Diharapkan follow akun Wattpad Guratan Sendu sebelum baca karya tulisku da...
