Langit sudah petang, matahari pun mulai berbalik pulang, dan berganti bulan bersinar. Malam ini adalah kuasa-Mu.
Di malamnya hari ini, Fatimah melantunkan sholawat yang terdengar merdu. Iramanya selaras sekali. Dari balik pintu, kak Jessica asyik mendengar sholawat yang dilantunkan Fatimah, hatinya merasa damai. Bahkan, damai sekali.
Sebenarnya, dia yang belum menerima keadaan kalau sebagian dari keluarganya telah masuk islam. Tapi, kenapa hatinya damai saat mendengar sholawat? Bukankah hati selalu berkata jujur?
Saat adzan isya tiba, segera Fatimah sholat isya. Kak Jessica mengikuti Fatimah, meski hanya berhenti di pintu saja.
Setiap gerakan sholat, dilihatnya baik-baik. Saat dikamar, ternyata kak Jessica mengikuti setiap gerakan sholat yang telah dilihatnya.
Mungkinkah dia sudah tertarik dengan islam? Semua ini kuasa-Mu; Ya, Allah...
Jadi, kita tunggu saja waktu yang indah tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS GAZA - TERBIT
EspiritualJika kaki mu jauh untuk melangkah menolong kami, maka ulurkan lisan mu untuk mendoakan kami. Kami tengah berjuang mewakili seluruh umat islam di seluruh penjuru dunia. Note : Diharapkan follow akun Wattpad Guratan Sendu sebelum baca karya tulisku da...