________________________________________
"Hyun--"
Baekhyun terlihat ragu memanggil nama Sehyun yang sibuk dengan bukunya kembali. Setelah kepergian Sehun yang mengantar Eunwoo membeli ice cream dan permen. Mereka hanya tinggal berdua disini.
"Apa kau tidak mengingatku sama sekali?"
Sehyun mulai mendongak memandang wajah sendu Laki-laki itu dalam diam. Tatapannya juga datar tak ada minat sedikitpun.
"Kau pernah mengatakan padaku, kau sangat mencintaiku kapanpun itu."
Sehyun merubah ekspresinya. Raut wajahnya mulai mengeruh.
"Hyun-- apa kau--"
"Benarkah?"
Baekhyun mengangguk kecil. Wajahnya mulai berharap akan Sehyun yang mulai mengingat sesuatu.
"Bukankah, perasaan dapat berubah?"
DEG
Baekhyun terenyuh. Kenapa Sehyun seolah memutar balikkan pembicaraan yang dulu bahkan ia ucapkan sendiri. Wanita itu bahkan dengan santai kembali membaca bukunya tanpa memperdulikan Baekhyun yang masih berdiri mematung dengan rasa sakitnya.
"Sehyun-- Apa benar kau tidak mengingatku sama sekali?"
"Apakah kau orang yang penting untuk ku ingat Baekhyun?"
Raut Sehyun mulai kesal. Bahkan ia menutup bukunya secara kasar seolah dirinya merasa terganggu akan Baekhyun yang terus berbicara seperti ini.
"Siapa dirimu hingga harus ku ingat? Apakah kau penting? Kalaupun itu penting, mana bisa aku melupakanmu begitu saja."
DEG
Bicara Sehyun cukup membuat Baekhyun tidak dapat lagi menghirup udara disekitarnya. Ini memang salahnya, menyia-nyiakan seseorang yang tulus seperti Sehyun. Tuhan marah padanya, menghilangkan semua kenangan hingga tak berbekas seperti ini.
"Maaf- aku minta maaf untuk semuanya. Maafkan aku,"
TES
Kedua mata Baekhyun memanas dan tiba-tiba sebulir air mata menetes jatuh begitu saja. Memandang Sehyun yang masih memasang wajah tak pedulinya membuat Baekhyun hancur. Wanita itu benar-benar melupakannya. Harapannya kian terkikis, sudah satu minggu lebih Sehyun masih memandangnya seperti orang asing, tidak mungkin sekarang Baekhyun menjadi orang yang dibenci Wanita itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
FF BaekHyun - Cold [✔]
Fanfiction"Sebesar apa kau membeciku, maka rasa Cintaku lebih dari itu" ©️2018