Bagian 42

1.3K 234 168
                                        

"Siniin kunci mobil lo, Na."pinta Jaehyun saat Yoona baru aja mau masuk ke dalam mobilnya.

Yoona menoleh lalu menatap Jaehyun dengan tatapan bingung melihat Jaehyun yang udah berdiri di dekat mobilnya.

Yoona menoleh lalu menatap Jaehyun dengan tatapan bingung melihat Jaehyun yang udah berdiri di dekat mobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mau apa emangnya?"

Jaehyun menadahkan tangannya. "Siniin kuncinya, cantik. Biar gue yang bawa mobil."

"Lo emang ada kelas pagi ini?" bukannya ngasihin kunci mobilnya, Yoona masih aja nanya. Heran abisnya. Hari pertama ngampus Yoona pengen dong bawa mobil sendiri eh si Jae malah main cegat aja macem preman.

"Mau ada ataupun nggak biasanya juga gue suka nganter elo, kan?"

"Ya iya juga sih, tapi..."

Jaehyun akhirnya langsung bertindak dengan merebut kunci mobil Yoona dari tangan perempuan itu. Setelah itu buru-buru Jaehyun masuk ke dalam mobil Yoona.

"Dasar kunyuk."umpat Yoona yang terpaksa masuk ke dalam mobil dan duduk di sebelah jok pengemudi.

"Pokoknya selagi gue masih bisa anter lo kemana mana, lo nggak perlu bawa mobil sendiri. Kecuali lo lagi jauh sama gue atau gue lagi nggak bisa nganter lo baru deh boleh. Ngerti, cantik?"jelas Jaehyun.

"Bacot. Buruan jalan."kata Yoona dengan juteknya.

"Siap laksanakan, tuan putri."balas Jaehyun dengan senyum lebarnya.

"Bacot bacot bacot."umpat Yoona dengan bernada. Membuat Jaehyun semakin gemas melihat Yoona. Cuma Jaehyun kayaknya yang tahan dijutekin Yoona setiap detik, menit, jam, bahkan setiap harinya. Susah sih kalau udah cinta mati. Susah kalau udah bucin.

"Cie jadi kakak tingkat. Gimana rasanya?"tanya Yoona iseng.

"Biasa aja, nggak ada yang spesial."jawab Jaehyun.

Yoona menatap Jaehyun. "Yakin??? Seneng dong harusnya, dikerumunin maba terus dari kemarin."

Jaehyun memang terkenal banget dikalangan mahasiswa baru. Pasalnya selain emang wajah gantengnya yang udah nggak diraguin lagi, Jaehyun kemarin sempat menjadi ketua panitia ospek fakultas menggantikan Chanyeol yang menjabat posisi yang sama tahun lalu.

"Kenapa? Cemburu ya gue dikerubunin sama maba?"tanya Jaehyun sambil tersenyum jahil.

"Idih males banget!"bantah Yoona. "Ngapain cemburu. Nggak penting."

"Yakin?"tanya Jaehyun lagi memastikan.

"Yakin lah 100% eh nggak 100.000%!"jawab Yoona.

"Kalau gue cemburu tau. Liat maba banyak yang modus sama lo. Nggak tau apa kalau lo tuh punya gue?"ungkap Jaehyun. "Lagian gue nggak seneng kali dikerubunin maba kayak gitu, gue senengnya kalau dikerubunin sama elo."

Yoona diam sejenak. Nggak tau kenapa seneng aja denger Jaehyun ngomong gitu. Tapi beberapa detik kemudian dia tersadar dan merutuki dirinya sendiri. Kenapa harus seneng coba? "Emangnya gue semut pake ngerubunin lo segala? Terus apa tadi lo bilang? Gue punya elo? Emangnya barang."kata Yoona dengan nada juteknya. Ya, seperti biasa, semata-mata untuk menutupi apa yang dia rasakan.

Veni, Vidi, AmaviTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang