"Abang dirumah aja. Ga usah kemana-mana..."
"Mau kesana, Mom! Ngelesin Hyunjing!"
"Sama Kakaknya ga boleh manggil gitu dong! Udah berasa jadi guru bimbel ya kamu hmm?"
"Wkwkwk udah ya, Mom ga usah belain dia terus! Tuh Mommy liat gara-gara dimanjain terus-terusan dianya jadi ngalem kayak balita yang pampersnya penuh sama ompol!!"
Irene tak kuasa menahan tawanya. Diseberang sana terdengar suara krusak-krusek, entah apa yang tengah diperbuat oleh anak kembar yang satunya.
"Kamu tuh ya, Bang kalo ngomong...""Suka bener kan? Pangeran otw, Mom! Bye~"
Sambungan telepon terputus beberapa detik setelah Jinyoung say bye pada Irene. Pagi ini Irene baru kembali dari minimarket yang ada didepan rumah sakit. Membawa roti, susu dan beberapa jajanan yang lain. Di dalam kamar rawat ada Sehun yang menjaga Hyunjin, sebab itu Irene bisa pergi keluar sebentar.
Tepatnya hari ini adalah hari tenang bagi seluruh anak kelas 12. Mereka diliburkan tentu saja.
Keadaan sudah jauh lebih baik. Kemarin Hyunjin sudah mau bertemu dengan wali kelasnya. Sekalian menjenguk juga memberikan sedikit arahan tentang ujian nasional beberapa hari lagi.
"Katanya Abang mau kesini...", ucap Irene seraya memberikan sekaleng susu pada Sehun.
"Loh mau ngapain?", tanya Sehun membuka tutup kaleng susu.
Irene mengangkat bahunya, "Mau ngelesin Kakaknya...", ujarnya tersenyum lebar.
Sehun tersenyum samar, "Padahal dulu paling susah banget disuruh belajar. Nilai paling bagus ya mentok kkm. Raport kalo ga ada merah-merahnya tuh rasanya kayak ga afdol gitu..."
Mengikat kantong plastik belanjaannya, Irene mengambil tempat duduk disisi Sehun, "Semua orang bisa berubah, Hun! Dari musibah yang kita dapetin waktu itu, kita juga bisa ngambil hikmahnya kan?"
Susu itu diteguk Sehun hingga kandas setengah bagian, "Iya..."
Karena keadaan, ketiga anak yang memiliki etika buruk itu perlahan berubah. Semua ada masanya itu memang benar. Mungkin bagi mereka kemarin adalah saatnya untuk nakal dan sekarang adalah saatnya untuk berhenti lalu besok adalah saatnya untuk berubah.
Karena musibah kita bisa belajar. Hidup bukan hanya tentang kita dilahirkan menjadi kaya, menjalani hari dengan berfoya-foya lalu meninggal masuk surga, tidak begitu fergusso!
Hidup adalah tentang belajar. Belajar menerima, menjalani dan melepaskan dengan ikhlas. Apapun bentuk persoalannya.
Ya Rabb gue kesurupan apa ngetik beginian? 😭 otw syukuran otak jadi bener jalannya!
Ditunggu-tunggu rupanya Jinyoung tak kunjung datang. Hingga Hyunjin masuk ke ruangan tempat dia melakukan latihan berjalan. Jinyoung nyasar kali wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙎𝙩𝙚𝙥𝙢𝙤𝙩𝙝𝙚𝙧
Fiksi Umum[LENGKAP] Sehun, duda 3 anak memutuskan untuk menikah lagi dengan janda 1 anak yang ia kenal dari temannya, Irene. Ketiga anak Sehun benar-benar memiliki manner dan attitude yang buruk. Bandel, pemalas, boros, tidak tau tata krama seenaknya sendir...