Sarapan pagi sisa makan malam menjadi menu sarapan empat orang yang entah jam berapa baru bisa menutup mata tadi malam. Sebenarnya bisa saja Navya memasak menu sarapan lain, tapi tidur dalam posisi tidak nyaman membuat kepala dan lehernya sakit. Chandra yang membantu Navya menyiapkan sarapan juga sama mengeluhnya karena lehernya sakit. Melupakan apa yang terjadi tadi malam, kedua wanita itu membahas apa yang akan dilakukan hari ini. Tadi subuh, Reta menghubungi, dia akan bergabung untuk survei lokasi. Klien mereka juga sudah menghubungi jika mereka bisa bertemu jam sepuluh pagi ini.
Sementara para wanita di dapur, Kalandra masih sibuk dengan laptopnya. Sedangkan Bagas, jangan ditanya pria itu kembali melanjutkan tidurnya setelah salat subuh. Bagas sadang masa hibernasi setelah sidang skripsinya, dia merasa sangat rugi jika tidak tidur lagi setelah salat subuh. Meninggalkan Bagas dengan dengkuran paginya, Kalandra terus memelototi laptopnya hingga matanya rasanya lelah. Tapi, pria itu tidak menyerah menggali info sebanyak-banyaknya tentang perumahan misterius yang ditinggalinya.
Setelah membaca hasil otopsi Ganes, Kalandra benar-benar geram pada pelaku yang melakukan penyiksaan pada kakaknya. Karena mobil yang membawa kakaknya keluar dari perumahan ini, dia yakin orang yang menyakiti kakaknya pasti orang yang berada di sekitar tempat ini. Meskipun, Kalandra tidak menghilangkan opsi kemungkinan orang lain yang membenci kakaknya di luar sana pelakunya. Masalah hilangnya tunangan sang kakak juga belum menemukan titik terang. Jika mengingat keanehan yang Navya alami, besar kemungkinan kakak perempuan Navya itu sudah meninggal. Kalandra pernah mendengar jika korban pembunuhan yang belum merelakan kematiannya biasanya akan mengirim sinyal untuk minta keadilan. Bahkan katanya tak jarang, tempat kematian orang itu akan berhantu.
Hanya saja, Kalandra belum bisa memastikan kebenaran tentang apa yang Nitya alami jika belum menemukan jasadnya. Yang jadi pikiran Kalandra juga adalah apa mungkin Nitya dan Ganes mengalami hal yang sama secara bersamaan? Melihat bagaimana saat memasuki rumah seperti pernah ada orang yang meninggali, besar kemungkinan Ganes dan Nityalah yang menempati rumah ini. Tapi, kenapa? Kenapa mereka tinggal serumah padahal mereka belum menikah? Keluarga mereka masih konvensional terhadap hubungan antara pria dan wanita. Kenapa kakaknya bisa melangkah sebebas itu? Memang ketika mereka tinggal bersama kadang kakaknya tidak pulang, tapi Kalandra tidak pernah kepo pada urusan kakaknya. Dia bukan istri kakaknya yang harus rewel karena suaminya tidak pulang. Ditambah dengan penemuan rambut di halaman belakang, membuat Kalandra benar-benar ingin tahu, apa yang terjadi di rumah ini sebelum dia dan Navya datang ke sini.
"Menemukan sesuatu?" tanya Navya pada Kalandra yang sibuk memandangi laptopnya, padahal aslinya orangnya sedang melamun.
Kalandra terperanjat mendengar pertanyaan Navya, beruntung Kalandra tidak memiliki refleks ekstrim ketika kaget. Hanya laptopnya saja yang jatuh dari pangkuannya.
"Hai, kenapa sekaget itu? Kamu liat hal yang lain, yah, di laptop?" tanya Navya dengan mata memicing. Hidup dengan kakak laki-lakinya, Navya bisa tahu jika kakaknya kaget berlebihan saat dia tegur ketika sedang menghadap laptop, pasti ada yang kakaknya sembunyikan.
"Tidak, aku hanya sedang memikirkan hal lain," jawab Kalandra berdehem canggung.
"Memikirkan apa?" tanya Navya. Wanita itu melupakan tujuannya mendatangi Kalandra untuk mengajaknya sarapan dan memilih untuk mengobrol sebentar.
"Memikirkan ...," ucap Kalandra menggantung, dia merasa tidak yakin membagi pikirannya dengan Navya setidaknya untuk saat ini. Kalandra tidak tahu sedekat apa hubungan Navya dengan Nitya, tapi membagi pikiran tentang kemungkinan Nitya dan Ganes yang mungkin tinggal serumah sebelum mereka menikah, rasanya sedikit sensitif. Kalandra ingat cerita ibu mertuanya jika meskipun keluarganya membebaskan anaknya tinggal di luar sendiri, tapi dia menjamin anaknya masih memegang adat ketimuran dan sesuai dengan aturan yang agama mereka anut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Paradise Garden
Terror2 hari sebelum pesta pernikahan mereka, pasangan yang sudah berpacaran lebih dari 5 tahun itu menghilang. Dengan alasan belum siap keduanya menghilang tanpa jejak. Menghindari aib kedua keluarga sepakat menikahkan adik mempelai sebagai gantinya. Nav...