spooky; k-idols & producex101 ✅

174. mabal

"Mau gua ceritain cerita hantu kaga?" tawar Doyum pada Jinsung. Keduanya kini tengah berada di dalam UKS untuk bolos di salah satu pelajaran yang mereka anggap membosankan.

Beruntung UKS sedang kosong saat ini.

"Cerita apaan?"

"Cerita soal-"

Perkataan Doyum terhenti. Secara kompak keduanya menoleh ke salah satu ruangan di dalam UKS tersebut yang hanya dibatasi dinding kaca transparan tempat penyimpanan buku LKS dan seragam sekolah mereka.

"Lo denger suara orang napas kan? Boros banget asli," ucap Jinsung yang kemudian menoleh ke arah Doyum.

Doyum yang ditanya begitu langsung gelagapan, "hah? Enggak, darimana?"

Doyum berbohong. Ia tahu. Ia mendengar. Bukan hanya itu, Doyum juga bisa melihat sosok dengan napas yang terdengar berat tersebut. Sosok yang tidak bisa dilihat oleh Jinsung.

Jinsung menunjuk ke arah ruang transparan tadi. "Dari situ. Masa sih lo nggak denger?" tanya Jinsung, "orang tadi aja lo ikutan nengok ke sana??"

Berniat mengalihkan topik, Doyum pura-pura kepanasan. Ia mengibaskan tangannya dekat kerah bajunya. "Panas nggak sih, Sung? Buka dikit ye pintunya?" usulnya pada Jinsung.

Jinsung mengangguk. Doyum langsung membuka pintu UKS yang tertutup rapat tadi menjadi sedikit terbuka.

Namun itu tak lama, karena lima menit setelahnya Jinsung memutuskan untuk menutup rapat pintu tersebut, lagi.

"Takut ketahuan guru," katanya sebelum Doyum bertanya.

Berniat menghilangkan rasa bosan, Doyum kembali menawarkan bercerita cerita hantu pada Jinsung. Jinsung tak menolak.

Doyum menceritakan beberapa cerita yang cukup seram tapi tak sampai membuat Jinsung ketakutan, hingga akhirnya ketiga teman Doyum dan Jinsung lainnya datang dan masuk ke dalam UKS.

Masih seperti sebelumnya, Doyum terus bercerita soal cerita hantu yang pernah ia alami atau pernah ia baca dari beberapa sumber.

"Gua juga pernah diketawain kuntilanak," ucap Doyum pada Jinsung, Taekhyeon, Sungwon, dan Junseo.

Ketiganya mendengarkan secara saksama.

"Heh, Doy, kalau cerita jangan nyebut nama aslinya napa, ntar kalau dia dateng beneran gimana?" potong Sungwon tak suka.

Ia memang suka mendengar dan menonton hal hal berbau seram, tapi ia tidak terlalu suka mendengar sebutan asli makhluk makluk tersebut.

"Iya luh beneran, temen gua pernah nyebut namanya eh langsung diketawain gitu," tambah Junseo.

Doyum yang merasa dipojokkan memilih diam. Ia tak membantah ucapan kedua temannya tersebut.

"Oke lanjut ceritanya Doy," pinta Jinsung kemudian.

"Nah lo pada tahu the jumping candy kaga?"

Keempatnya menggelengkan kepala mereka secara bersamaan.

"Emang apaan?" tanya Jinsung.

"Pocong."
 
 
 
CKLEK!
 
 
 
Doyum, Jinsung, Taekhyeon, Sungwon dan Junseo kompak menoleh ke arah ruang transparan di hadapan mereka.

Bisa mereka lihat sendiri kenop pintu ruangan yang terkunci tersebut bergerak ke bawah tanpa ada yang menggerakannya.

Kelimanya saling berpandangan satu sama lain.

Tak butuh waktu lama bagi mereka untuk memutuskan keluar dari berlari dari ruangan UKS tersebut ketika gerakan kenop pintu ke atas dan ke bawah yang terlihat semakin cepat.