"Selamat makan sayang" ucap Kevin "Wow.. "Ini makanan favoritku, "thanks ya" ucap Rania "Sama-sama tapi sebenarnya Kak Kevin yang menyiapkan semua ini" jawab Dimas,"Sama aja, "Kita ini Satu Keluarga jadi sudah sepantasnya kita saling berbagi kebahagiaan" jawab Kevin,"Oke setuju,tapi awas aja kalau "Suatu saat nanti kalian berdua bekerja sama membohongi kami,"ceplos Rania, "Tidak, "Kami tidak akan pernah bisa menyakiti kalian karena kami sudah menemukan tulang rusukku,"I love you" ucap Kevin dan Dimas sambil menatap istrinya "I love you too sayang" jawab Mila dan Rania, selesai makan malam keduanya berdansa, "Selamat malam, "Maaf aku mengganggu sebentar.."Rania,kamu pasti binggung kenapa aku ada disini, "Aku ingin mengakui sesuatu, "Aku yang meminta Robert mendekatimu dan memintanya meninggalkanmu di hari pernikahan kalian, "Sekali lagi, "Aku minta maaf" ucap Kania sambil terisak,"Ya, "Aku sudah memaafkanmu, "Aku yang seharusnya berterima kasih padamu karena secara tidak langsung kamu membantuku menemukan Cinta sejatiku, "jawab Rania memeluk sahabatnya, "Makasih kamu memang sahabat terbaikku" jawab Rania tersenyum,"Mila..Rania aku juga ingin meminta maaf pada kalian atas semua kesalahanku, "Aku sadar "Cinta tak bisa di paksakan dan "Dendam tidak akan mungkin membuat orang yang meninggal hidup kembali "ucap Robert, "Syukurlah ,"Akhirnya kau menyadari kesalahanmu, "Kami berdua sudah memaafkanmu," jawab Rania sambil tersenyum, "Benarkah, meskipun aku sudah... "Jangan di teruskan, "Aku benar-benar tulus memaafkanmu "jawab Rania tersenyum, "Terima kasih Nia," jawab Robert, "Oke, beres, "Kita kembali ke Jakarta malam ini," ucap Kevin tiba-tiba,"Kita pulang "tanya Rania terkejut,"Ya," jawab Mila,
"Kak kenapa pulang sih, aku masih ingin disini" ucap Rania, "Perusahaan membutuhkanku" jawab Kevin tegas,"Apa, "Ada apa dengan perusahaan "tanya Rania, "Aku belum tahu, "Maka dari itu kita pulang untuk memastikan semuanya "jawab Kevin, "Baiklah" jawab Rania "Ini kopernya, "Hati-hati "ucap Kania, "Aku antar ke bandara" ucap Robert "Terima kasih,"ucap Kevin tersenyum,10 menit kemudian mereka tiba di Bandara, "Hati-hati, sampai ketemu lain waktu "ucap Robert, "Terima kasih" jawab Rania.
"Kak,"Apa mama sudah tahu mengenai ini" tanya Rania, "Entahlah, "Semoga mama belum mengetahuinya" jawab Kevin.
Beberapa jam kemudian mereka tiba di Indonesia, "Sepertinya kita harus segera ke kantor" ucap Kevin,"Aku ikut" ucap Rania, "Tidak aku sudah menghubungi pak Angga, "Pulang dan istirahat,"Kami akan segera pulang" jawab Kevin, "Tidak, Aku ingin menemani suamiku dalam keadaan apapun" jawab keduanya kompak.
Tak lama kemudian Pak Angga datang,"Antar kami ke kantor" ucap Kevin,"Baik, "Nyonya sudah menunggu, jawab Angga,"Kak ada apa sebenarnya "ucap Rania mulai ketakutan "Tenanglah, "Kita akan segera tahu kebenarannya" jawab Kevin,20 menit kemudian mereka tiba di kantor, "Hati-hati sayang "ucap Kevin menggenggam tangan istrinya,"Ya maafkan aku, "jawab Mila,"Ayo kak,"ucap Rania panik, "Selamat datang kalian,"Bu Maya ada di ruang metting "ucap salah satu karyawan, "Terima kasih" jawab Rania bergegas ke ruang metting,"Mama, "panggil Rania, namun ruangan tersebut kosong,"Mama" panggil Rania lagi,"Ada apa, dimana mama "tanya Kevin panik, "Gak tahu" jawab Rania menggeleng cepat, "Anakku, Terima kasih sudah datang untuk mama" ucap Maya tersenyum,"Kami pasti datang ma,"I love you" ucap Rania menghampiri Maya dan memeluknya, "Tunggu,ada apa ini "tanya Kevin penasaran, "Sebenarnya,tidak ada masalah dengan perusahaan, "Hari ini ulang tahun Mama,"Mama ingin merayakan bersama kalian" jawab Maya tersenyum, "Syukurlah kalau begitu,"Kami minta maaf karena kami melupakan hari ini" ucap Kevin memeluk mamanya, "We love you mom" ucap mereka lalu memeluk Maya,"Love you too sayang" jawab Maya sambil tersenyum, "Maaf pak, saya hanya menuruti keinginan Bu Maya" ucap Pratama,"Oke,gak papa,"jawab Kevin.
Tak lama kemudian,Kue datang bersama beberapa karyawan Maya yang lain, "Happy birthday Bu Maya semoga panjang umur sehat dan sukses selalu" ucap mereka bersamaan, "Terima kasih atas semua ucapan dan doanya,"Akhir pekan ini kita akan liburan bersama ke Bali" ucap Maya, "Wow serius bu,"ucap Angel tak percaya,"Ya,anggap saja ini bonus karena pekerjaan kalian selama ini, "Semoga setelah ini kalian bisa semangat lagi kerjanya dan ingat satu hal "Bekerjalah dengan jujur" jawab Maya, "Siap bu" Terima kasih jawab mereka,"Besok saya akan bagikan tiketnya "ucap Maya,"Oke, cukup ngobrolnya,"Mama tiup lilinnya" ucap Rania, Setelah acara tiup lilin, mereka semua pergi ke restoran dekat kantor,"Bu,"Terima kasih" ucap Pratama, asisten Kevin, "Sama-sama "Terima kasih juga karena kalian tetap menjalankan perusahaan dengan baik meskipun Kevin sakit "ucap Maya tersenyum,"Itu sudah kewajiban kami bu, "Kami tahu bagaimana perjuangan "Pak Kevin untuk bisnis ini,"Kami hanya melakukan apa yang kami bisa" jawab Pratama tersenyum, "Baiklah, "Saya permisi pulang, "Selamat bekerja,"Ayo sayang ucap Maya, pada Rania dan Mila,"Tapi ma," jawab Mila ragu sambil menatap suaminya, "Pulanglah, "Aku harus memeriksa laporan sebentar, "Sampai ketemu di rumah" ucap Kevin mencium kening istrinya, "Kamu juga pulang,"ucap Dimas,"Gak mau" jawab Rania manja, "Pulang sayang, "Aku juga harus ke kantor " jawab Dimas, "Tapi aku takut sendirian" ucap Rania, "Kamu pulang sama mama dulu, "Nanti aku jemput" jawab Dimas tersenyum,"Oke,janji ya" ucap Rania,"Ya sayang" jawab Dimas mencium kening istrinya,"Cie yang lagi kasmaran" goda Kevin,"Kakak awas ya" ucap Rania bergegas pergi dari kantor "Tolong kirim 2 box pizza ke alamat ini" ucap Kevin,"Baik, mohon tunggu sebentar "Es krimnya "Nanti aku bawakan waktu pulang, Jangan ngambek lagi ya😘,
"Bro lagi chat siapa sih" tanya Dimas penasaran, "Jangan berisik buruan pergi sana Rania menunggumu di rumah" ucap Kevin,"Ya iya,ingat bro "Mila lagi hamil jangan macem-macem" ucap Dimas sambil berlalu pergi,"Oke thanks, "Jangan lama-lama es krimnya" balas Rania, "Beres,salam sayang buat Mila, "Gue kerja dulu" balas Kevin, "Salam balik katanya,I love you 😘"balas Rania,I love you too jawab Kevin lalu mematikan ponselnya,
"Tumben Kevin chat ke kamu" tanya Mila, "Jangan cemburu kak, Dia tahu, "Aku lagi marah,jadi dia chat ke aku, "Gak papa kan manja dikit udah lama gak di beliin es krim "jawab Rania tersenyum, "Gak papa tapi jangan sering-sering," ucap Mila,"Nanti kita makan es krim bareng ya" bujuk Rania,"Oke "jawab Mila lalu keduanya berpelukan sambil tersenyum.
