ALMOST daily (TAMAT)

2. pindah sekolah

Hallo rederssss happy readinggg

sorry if a lot typo :)
Aku masih belajar  buat ngerangkai kata,jadi kalo ada typo atau kata2 yang kurang nyambung di tandai ya.

_____________________________________

Malam ini terasa istimewa
Entah kamu yang manis manisnya
Atau aku yang rindu rindunya

~rexy~

  Rexy memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi. sesampainya di SMAN 3 KEMILING dirinya ditatap kagum oleh siswi siswi disekolah menengah atas itu. Dengan penuh percaya diri ia melewati kerumunan para siswi agar makin di teriaki.
 
" yaampun ganteng bangett"

"

Aku mauuuuuu"

" itu kan anak milyader di negara ini."

Begitulah perbincangan para murid disini saat melihat rexy memasuki area sekolah, bukan apa apa siapa yang tidak tertarik dengan wajah tampan seorang Rexy. Hanya grash saja yang menolaknya mentah-mentah.

Setelah selesai mengurusi berkas pemindahan sekolah grash rexy pun pulang ke rumah. Matanya tertuju pada grash yang duduk asyik melihat drama korea kesukaannya.

" oyy bodoh. suami lo pulang bikinin minum atau apa kek." ucap rexy dengan nada agak meninggi sehingga mengejutkan sang empu yang asik tak berkutip dengan drakor yang ada di laptopnya.

" bikin sendiri lo punya tangan kan." grash fokus menatap layar laptop nya tanpa melihat sedikitpun kearah rexy.

"Dasar, dosa apa mak sama bapak gua, makanya nikahin gua sama cewek males kayak lo." celoteh nya sambil melepaskan satu persatu kancing kemeja nya dan mengekspos tubuh kekar miliknya.

Rexy Adalah gambaran sempurna seorang laki laki jika dilihat dari fisiknya.

"Dosa apa yang merasukimu." jawab grash setengah bernyanyi menunjukan wajah mengejek pada rexy.

" Dosa apa yang merasuki mu hingga kau tega menyakiti aku." Lanjut rexy sambil berjoget ria. Kemudian kembali menatap tajam kearah grash, seakan sadar aksi nya akan membuat grash makin melunjak kepadanya.

" terserah besok lo udah mulai bisa sekolah di sekolah gua .jadi jangan malu maluin." Ucapnya dengan penuh penekanan.

" tapi ga ada yang tau kan lo suami gua?" Tanya grash dengan serius.

" gak." Ucapnya dengan ketus lalu pergi meninggalkan grash,dan Melangkah menaiki tangga menuju kamar.

"Inget ya pernikahan ini atas dasar perjodohan jadi jangan banyak larang gua."

"Serah lo." teriak rexy dari atas kamar. Dengan nada yang sedang amat malas meladeni ocehan grash yang tiada henti nya.

Malam ini rexy di telpon temannya untuk kumpul di cafe biasa, ia pun pergi tanpa berpamit kepada grash.

Sedangkan grash? Dirinya tertidur di sofa kamarnya. Wajah nya damai hingga Rexy pun tidak sanggup membangunkannya hanya untuk sekedar berpamitan.

Jam menunjukan pukul 21 : 45. grash terbangun dari tidurnya. Dia mencoba melihat sekeliling rumah tapi tidak menemukan orang yang ia cari.

Yahh!!!
Rexy tidak ada dirumah. Ia belum kembali, namun grash tidak begitu mementingkan hal itu.

"Duh kok perut gua keroncongan ya, mana tu kolor ijo belum pulang lagi."
grash memegang erat perutnya, lalu melangkah berjalan menuju dapur untuk melihat apa yang bisa dimakan. Namun hasilnya nihil, tidak ada makanan satupun yang bisa dimakan.