perfection

1.3K 52 0
                                    

Banyak dari berkah yang tuhan ciptakan.
Salah satunya hidup bersamamu🦄
_

Grash menyiapkan makan malam untuk malam ini. Sedangkan Rexy ia sibuk mempersiapkan bunga yang dia beli tadi ditoko pinggir jalan berserta cincin emas berlian yang harganya mencapai miliran rupiah.

Kakinya melangkah turun melewati satu persatu tangga sembari memandangi  istrinya yang sibuk dengan alat masaknya.

" hay cintakuuu." sapanya memeluk tubuh kecil istrinya dengan hangat. 

" Hello bucin." Jawab wanita itu sambil memegang hangat tangan suaminya tanpa melihat kearah nya. rexy pun mengeluarkan bunga dari balik tangannya.

" happy aniversary pernikahan sayang."
grash terkejut dan membalikkan tubuh kearah rexy memandang tubuh rexy yang sudah berlutut dengan bunga mawar putih ditangannya. grash pun menerima bunga itu dengan rasa haru, pasalnya dia tidak menyangka bahwa hubungan nya akan berakhir sebahagia ini.

" rexy is this for me? really?."  Tanya nya menatap dengan tidak percaya sambil mengambil bunga mawar itu dari tangan rexy.

" yes baby. ini untuk lo dan masih ada lagi." rexy mengeluarkan kotak perhiasan berwarna merah dari kantung piyama nya dan membukanya di hadapan grash.

" OMG! cantik banget." Ucap grash sambil menutup mulutnya tak percaya.

" Suka?." Tanya nya. grash pun menganguk senang. Rexy pun memasangkan cincin itu ke jari manis milik grash, gadis itu menundukan pandangannya menangis haru seharu harunya.

"Thanks you baby. you are my life." ujar nya  menggenggam erat jemari rexy lalu memeluk  nya dengan erat. dan rexy membalas pelukan itu.

"Stttt. jangan nangis,ini hari bahagia kita." rexy menghapus air mata grash lalu berdalih mencium keningnya.

Ditengah tengah suasana kemesraan ini, grash meraskan mual dan pusing seperti yang ia rasakan tadi, grash bergegas melepaskan pelukannya lalu pergi ke kamar mandi.

Dan disusul oleh rexy sambil memijat mijat tengkuk leher grash.

" lo gak papa grash?." Tanyanya pada grash dan hanya diangguki oleh grash.

" gua anter kerumah sakit ya". Ajak  rexy panik namun di tolak oleh grash.
" engak gua gak papa."

Namun melihat keadaan grash yang lemas dan pucat serta muntah muntah tak jelas , membuat rexy semakin merasa khawatir sehingga dia memaksa untuk mengajak grash kerumah sakit.

Sesampainya dirumah sakit grash langsung diperiksa oleh salah satu dokter dirumah sakit itu. Rasa cemas di hati rexy ada, saat melihat istrinya sudah masuk keruang periksa tersebut.

" dok gimana istri saya dok? Apa ada penyakit serius?."

" ah begini pak selamat. istri bapak sedang mengandung, usia kehamilannya sudah masuk 3 minggu."

rexy membolakkan matanya melihat kearah grash dengan perasaan yang sulit diartikan. Ia lantas memeluk erat tubuh grash dan menangis haru. berkali kali rexy mencium kening grash tanda syukurnya dan terimakasih nya karena telah diberi kebahagiaan berlipat hari ini.

" eeehhmmm. Bapak ibu. Saya masih ada disini loh!  saya jomblo." rexy dan grash secara bersamaan menatap kearah dokter itu dan tertawa lepas.

" maaf dok kami terlalu bahagia."

Mobil rexy memacu pelan memindai setiap sudut jalan dengan perasaan dengan bahagia, akhirnya apa yang ditunggu tunggunya sudah terkabul. ia banyak bersyukur pada tuhan yang telah memberikan kebahagiaan tiada duanya.

Terimakasih tuhan banyak sekali hal hal yang kami lalui mulai dari sedih kehilangan, perih hingga akhirnya kami dipersatukan dengan keadaan begini, menyatukan janji pernikahan, dipisahkan oleh orang ketiga, penyiksaan, aku bersyukur memiliki suami seperti dia, aku sangat bersyukur  terimakasih tuhan - batin grash.

Setibanya dirumah rexy membukakan pintu mobilnya dan menuntun grash berjalan berhati hati memasuki pintu rumah.

"Rexy ini terlalu berlebihan."

" gak papa inget sekarang lo udah punya tanggungan didalam perut lo oke." rexy pun  menghadapkan wajahnya di perut grash dan mengusap lembut perutnya.

" nak, jangan nyusahin mama ya." ucapnya sembari mencium perut grash lalu bergegas masuk kedalam rumah. ketika sampai didalam rumah, ternyata mereka kedatangan tamu.

" mamah, papah."  hana dan sony sudah stand by duduk di sofa dengan meminum kopi.

" darimana kalian? Dari malam mingguan ya." goda hana pada grash dan rexy.

" eh enggak mah, dari rumah sakit."   mereka terkejut saat mendengar penuturan rexy dan merasa khawatir hana mendekat kan diri pada grash dan memeriksa suhu tubuh grash.

" menantu mamah kenapa? Dia gak papa kan. kmu apain dia? gak becus jadi suami."  ocehan hana membuat grash dan rexy tersenyum senyum sendiri. Grash sama sekali tak menyangka akan memiliki mertua yang super pengertian seperti hana.

Walaupun cerewet dan banyak tanya tapi Hana adalah menantu idaman bagi semua wanita.

" enggak mah." elak Rexy.

" trus apa?." Tanya  hana dengan tatapan menyelidik. rexy menjulurkan tangannya kepada mamahnya, dan ditatap bingung oleh keduanya

"selamat ya mah. mamah sama papah bakal jadi kakek dan nenek."

" apa? Akhirnyaa."  wajah bahagia pun tak luput dari ekspresi wajah mereka sekarang. hana memeluk tubuh grash dengan erat, dan mengucapkan beribu terimakasih, kabar ini yang mereka nantikan.

" grash kamu harus jaga cucu mamah okee."

" Iya mah siap." Jawab grash.

Diam diam sony mendekati rexy sambil tersenyum jail.

" Nah gitu dong. ngomong ngomong pakek gaya apa lu tong? Papa pengen buatin adek buat kamu." Bisik sony di telinga rexy. Ia pun mengubah wajahnya menjadi kusam seketika.

" Ah papah ah udah tua masih mau bikinin rexy adek, ganjen ih." Timbal hana sambil mencubit telinga suaminya itu.

" Aw.. Mamah denger ternyata."

Grash dan rexy pun ikut tertawa melihat tingkah keduanya yang jarang akur.

Kalian jangan tanya definisi keluarga?
Karena definisi keluarga terindah adalah mereka.

___________________________________
Terimakasih yang sudah vote yang belum kuy nyusull😚
___________________________________

Akhirnyaaaaaa keinginan mereka terkabul juga senenng dong yalah seneng:v

ALMOST daily (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang