" dinegara ini gua bakal mulai hidup gua yang baru, tanpa rexy dan tanpa siapapun"
Grash menatap gedung gedung pencakar langit yang terjejer rapih di negara ini. langkah nya terhenti pada gedung apertemen yang ada di kota ini, apertemen yang sudah melibatkan banyak kenangan, menjadi saksi kehidupannya di masa kecil.
Dengan perlahan grash melangkahkan kakinya menuju kedalam loby, Saat hendak memasuki lobi, tubuh grash di tabrak oleh laki laki berhodie dengan topi menutupi wajah. grash membalikkan tubuhnya dan memandang sinis kearah laki laki itu. seperti tidak asing bagi nya, seperti laki laki yang ia kenal." Le jung he.?" Panggil grash, laki laki itu pun membalikan badannya saat mendengar nama nya terpanggil.ia membuka hodie nya dan membalikan tubuhnya kearah grash.
Sungguh pertemuan tanpa disengaja ia bisa bertemu dengan orang ini kembali.Mata grash membolak sempurna melihat seseorang yang sedang ia lihat sekarang, seperti mimpi bisa bertemu ia lagi saat ini.
" grashella?." Ucapnya menunjuk wajah grash, seakan kaget atas kehadiran grash.
Lee jung he yang biasa di panggil jung harry adalah sahabat sekaligus cinta pertama grash saat dikorea, grash pernah tinggal dikorea bersama kedua orangtuanya, saat ada mega proyek dikorea yang membuat mereka menetap dinegara ginseng itu selama kurang lebih 6tahun, tepatnya saat grash kelas tiga sekolah dasar, dan saat kelas tiga sekolah menengah pertama, grash kembali ke indonesia karena neneknya yang sakit sakitan.
Flasback on
Dipinggir danau sepasang remaja duduk menghadap arah danau dengan amat menikmati suasana danau yang indah dan sejuk.
" janji kamu harus kembali kesini lagi nee, aku tunggu disini :)" ucap pria disamping grash yang tak lain adalah jung harry.
" ani, kau tak boleh menungguku, tapi aku janji akan mengunjungi mu nanti saat aku sudah bisa kesini sendiri oke?." Grash mengacungkan jari kelingkingnya dan disambut hangat oleh jari tangan harry, grash menghapus airmata harry dengan tangannya,
" jangan menanggis oppa, aku pasti kembali"
Harry merendahkan pandangannya seakan tidak akan rela jika harus kehilangan grash.
" grashella,aku mencintaimu, sangatt." ucap nya disela tangisnya , grash memberikan gelang perpisahaan untuk terakhir kalinya. Setelah saat itu mereka tidak pernah bertemu lagi kecuali hari itu hari dimana grash akan melakukan penerbangan ke indonesia." grashellllaaaaaaa, jangan pergii."
Harry mengejar pesawat yang dinaiki oleh grash, jatuh bangkit lagi, itulah yang dilakukan harry saat itu, grash melihat itu hanya menangis tanpa tau apa yang harus ia lakukan." mam, hiksss.. apa grash masih bisa ketemu harry lagi?" Tanya grash sambil mengelap airmatanya di baju mamanya.
Fina mengelus kepala anak semata wayangnya ini dan mengangkat kepalanya." bisa grash,tapi kalian gabisa saling memiliki, kalian berjauhan dan mama? Mama gak bakal biarin kamu jauh dari mamah." ucapnya sambil memeluk grash, seolah bisa merasakan kesedihan yang dirasakan oleh anaknya.
" mam... hikss..hikss..hikss" tangisnya semakin pecah saat pesawat landas di bandara soekarno.
" Jung harry oppa" batin grash menjerit histeris,seolah kehilangan hal yang paling berat dalam hidupnya..
Flashback off
Hati grash terasa terangkat dan ketakutan akan kebencian yang akan dilampiaskan oleh harry kepadanya.
Sudah beberapa tahun sejak itu ia tak mengunjungi harry lagi.Ia tak mampu memandang wajah jung harry dengan jelas, entah malu atau menyesal karena tidak mampu menepati janjinya.
" grashh kau kembali, bogoshipo." jantungnya berhenti berdetak saat melihat orang yang selama ini ia tunggu kembali, harry merentangkan tangannya untuk memeluk grash, melampiaskan segala rasa rindunya namun terhenti karena bayi yang ada digendongan grash, harry sempat mengeriyitkan alisnya seolah bertanya anak siapa ini?.
" mian, dia anakku oppa." ucap grash lirih lalu pergi meninggalkan jung harry yang tengah mematung, grash sudah menduga apa yang akan terjadi, harry akan memilih menjauhinya karena statusnya.
Namun berbalik hal itu, jung harry malah mengikutinya sampai ke depan pintu apertemennya, grash mengizinkan nya masuk dan membantunya membereskan semua pakaiannya." grash kau sudah bersuami?." Tanyanya pada grash yang sedang menidurkan novan, grash pun menceritakan semua kejadian yang ia alami, mulai dari penghianatan dan segala hal.
Grash mulai meneteskan airmata mengingat semua itu, namun tidak mengurungkan niatnya untuk memulai hidupnya yang baru.
Jung harry berusaha memberi senyuman semanis mungkin, walaupun ia tau hatinya sedikit terluka.
Namun itu tak masalah bagi nya, yang terpenting adalah grash kembali kepadanya." grash jangan pergi lagi kumohon,tetaplah bersamaku" ucapnya dengan nada lirih memohon kepada grash, grash hanya tersenyum padanya, tak berani berkutip karena takut mengecewakan,disisi lain ia juga masih cinta kepada rexy.
Setelah kepergian jung harry grash mencoba mengecek ponselnya, banyak sekali notifikasi dari rexy, namun grash menghiraukan dan memblokir kontak rexy dari ponselnya.
Walaupun dilubuk hatinya ia rindu serindu nya dengan lelaki yang telah mengisi hidupnya itu, dan memberikannya buah hati yang begitu tampan." rindu itu lucu, dijatuhkan beberapa kali tetap saja tumbuh." grash menutup ponsel nya dan merebahkan tubuhnya di ranjang, bersama dengan novan.
Ia terus mengingat tentang semuanya tentang hati, cinta, dan pengorbanan, ia harap setelah kepergiannya lelaki itu akan hidup dengan lebih baik lagi.
- tbc
Tuh kan, keluar kpop nya awokawok.
Fanboy fangirls mana nih ada gak?
KAMU SEDANG MEMBACA
ALMOST daily (TAMAT)
FanfictionKamu mungkin menangis saat mendengar semua tentangku, aku jadi suka hujan saat kamu pergi. Tak apa kita bisa menikmati hujan saat allah kembalikan aku denganmu. ~ rexy aryando pernikahan politik demi menyelamatkan perusahaan ayahnya. itulah yang dil...