Hari ini Yera memaksa untuk pergi sekolah. Dirinya harus bekerja ekstra dalam membujuk Jihoon tentu saja. Dan pada akhirnya, usaha tak akan menghianati hasil bukan? Begitupun sebaliknya.
Yera tersenyum lebar menatap pemandangan kota. Sekarang musim dingin yang mana merupakan salah satu musim yang Yera sukai.
"HEY GUYSS." suara Yera menggelar seisi kelas. Seakan slow motion, seluruh penghuni kelas menengok ke arahnya.
Yera menyengir.
"Anjir gue kaget." gerutu teman Yera.
"Jantung gue saoloh." celetuk teman Yera yang lainnya.
"Yera abis sakit kok makin sakit sih jiwanya?"
Yera merengut mendengarnya. "Kenapa sih? Serius amat lo pada."
"Ra, masuk tuh salam-salam kek. Malah ngagetin kayak ghaib." kesal Kevin.
"Tau ah. Gara-gara lo gue salah nulis kan." timpal salah satu teman Yera.
"Eh iya nulis nya belum selesai. Lanjut nyalin guys cepet."
"Iya woi buruan gue belum. Lelet amat sih lo."
"Anjir! Gue salah nulis. Tipe X mana tipe X woi, jangan pada diumpetin napa."
"Gue gak punya."
"Gak modal banget sih lo pada ah."
"Cepetan bego! Gue juga mau nyalin."
"Tangan lo awas sat. Ngehalangin aja."
Seketika kelas kembali ricuh. Yera mengedikan bahunya acuh. Ia berjalan ke arah meja nya, sudah ada Sassy dan Kesya.
"Lo sekolah Ra?"
"Nggak. Gue tidur."
"Hahahhah. Lucu." dengus Kesya.
"Udah tau make nanya segala."
"Btw, emang ada tugas apaan sih?" tanya Yera.
"Lo lupa Ra? Tugas sejarah, Ra."
"Astaga! Gue belum!" pekik Yera. Buru-buru ia mengeluarkan buku tugas sejarahnya.
Kringggg
Bel masuk berbunyi.
"Mampus, Ra."
"Mending gue liat buku sejarah kalian deh. Cepet."
Sassy memberikan bukunya pada Yera.
"Cepet Ra! Tapi tetep santuy ya." sahut Kesya.
Yera mendengus mendengarnya. Namun tak lama, Pak Kemal, guru sejarahnya datang.
"Selamat pagi semuanya."
"Pagi."
"Kemarin bapak ngasih tugas, kan? Jadi, kumpulkan tugasnya kedepan sekarang."
Seluruh siswa pun mengumpulkan tugasnya. Tidak semuanya, ada beberapa yang belum mengerjakan, termasuk Yera.
"Siapa yang gak ngerjain?" tanya Pak Kemal.
Mau tak mau Yera mengangkat tangannya dengan beberapa siswa.
"Kamu! Kenapa gak ngerjain?" tanya Pak Kemal pada salah satu siswa.
"Lupa, Pak."
Pak Kemal mendengus. Sudah biasa dengan alasan itu. Ia beralih ke arah Yera.
"Kamu kenapa gak ngerjain?"
"K-kemarin kan saya sakit, Pak. Jadi gak tau." jawab Yera sedikit gugup.
"Kenapa gak nanya ke teman?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My (Ex) Enemy - Na Jaemin
Random"Ogah-ogah, awas ya kalo nanti lo suka sama gue." ~ Chandra. "Lo sehat ? Yakali gue suka sama lo. Dih mit amit." ~ Yera. Cast: ●Na Jaemin as Na Chandra. ●Park Yera. Warn!! Author mulaan. Warn!! Bahasa kasar. Warn!! Typo(s) everywhere.