Chapter 01

6.2K 154 6
                                    

"Ingin pulang, namun rumah bukan tempat kebahagiaan."


***

Kamu bukan anak papa!

Papa menyesal punya anak seperti kamu!

Papa gak sudi punya anak seperti kamu!

Kamu penyakitan!

Kamu anak gak berguna!

Kamu selalu nyusahin keluarga!

Papa benci sama kamu apalagi mama kamu!

Papa benci kalian semua!

Papa sudah punya istri baru!

Papa dan mama kamu akan bercerai!

BER-CE-RAI!!!!

Mama benci sama kamu Zetta!

Kamu yang sudah menyebabkan papa kamu pergi dari mama!

Mama benci Zetta!!!!!

Deg!!

Ya, luka lama dimasalalunya kembali hadir dalam mimpi. Perlahan sebulir airmata turun membasahi pipi. Gadis itu duduk bersandar di headboard kasurnya.

Tampak cemas dan bertanya pada hatinya. Kenapa bisa mimpi itu datang lagi. Seperti ingin menarik jiwanya kembali, pada masalalu.

"Papa, kenapa papa tega sama aku dan mama? Karena papa mama juga ikut pergi dari hidup aku," lirihnya.

Gadis dengan piyama hitam itu lalu menatap jam weker bergambar kartun bears di nakas sebelah tempat tidurnya. Jam menunjukkan pukul dua pagi.

Gadis itu kembali merebahkan tubuhnya. Berusaha menenangkan pikirannya. Namun lagi-lagi ia gagal, pikiran negatifnya selalu saja menang.

"Semoga mimpi tadi gak akan pernah terjadi!" gumamnya mulai memejamkan mata.

***

Kringg... Kringg....

Hari sudah berganti, suara alarm jam weker bergambar bears itu menggema diseluruh ruangan kamar.

Gadis itu bangun lalu meregangkan otot tubuhnya. Menatap jam weker yang masih menyala. Jarum jam menunjukkan pukul tujuh pagi.

"Masih jam tujuh, udah berisik aja! Gue buang juga lo, ke kotak sampah!" ujarnya berdecak kesal.

"Hah apa! Udah jam tujuh?" gadis itu buru-buru bangun. "Huaa astaga gue telat lagi anjir! Mampus gue!" teriak Diviana Frazetta, gadis yang semalam  mendapati mimpi buruk.

Demi apapun, Diviana merutuki nasibnya. Sudah dipastikan dirinya akan datang terlambat, dan sialnya lagi akan mendapat hukuman dari guru.

Terkadang Diviana merasa capek tetapi dibalik rasa capeknya, ia sangat  bahagia. Setidaknya, ia tak perlu repot-repot untuk belajar.

Crazy Couple✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang