Risa menangis menatap dua kuburan di hadapannya, rupanya air matanya belum habis. Risa masih tidak menerima semua ini. Kenapa semua orang meninggalkan risa? Apa salah risa? Orang-orang sudah pergi meninggalkan makam termasuk Oni dan gilang. Dan itu risa yang mengusirnya. Gadis itu masih ingin disini sendiri.
"Turut berduka cita."
Risa menoleh, melihat gama yang sudah berjongkok di sampingnya. Entah sejak kapan lelaki itu datang.
"Gue gak punya siapa-siapa lagi." lirihnya.
"Lo masih punya gilang, lo masih punya tante oni." ucap gama.
"Dan lo juga kan gama??"
Gama menggeleng.
"Gak lama lagi, Gua juga akan pergi ris." ucap nya.
"Kita ke bukit sekarang!" ajak risa.
❄❄❄
Sesampainya di bukit, keduanya sama-sama diam. Sibuk dengan pikirannya masing-masing. Sampai akhirnya risa yang mengawali pembicaraan. Mulut nya sudah gatal.
"Lo harus tepatin janji lo, lo inget kan? Disini tempat dimana lo janjiin semuanya ke gue? Gue minta, secepatnya lo tepatin janji itu"
"Sejak kapan lo jadi brengsek gini sih gam? Lo mau tunangan kan sama cewek lain? Tapi gue gak perduli selagi itu belum menikah. you are mine and I'm yours!" tekannya.
"Ris, lo liat kan keadaan gue? Gue sakit." lirihnya.
"Gue gak perduli itu."
"Tapi gue perduli sama hati lo"
Risa tersenyum sinis.
"Kalo lo perduli sama hati gue, Ayo kita nikah! Sembuhin hati gue yang sempat terluka sama lo."
"Gue kanker ganas ris, gue gak akan lama lagi."
Lagi-lagi risa menangis.
"Soal gue punya pacar baru dan tunangan, itu bohong ris. Itu gue yang nyuruh gilang bilang itu semua. Bukannya gue gak cinta lagi sama lo, tapi keadaan yang memaksa gue buat lepasin lo. Gue gak mau perasaan lo semakin dalam sama gue, dan gue pun gak mau perasaan gue semakin dalam sama lo. Tapi hati emang gak bisa bohong ris. Gue selalu mencintai lo sampe detik ini." Jelas Gama.
"Gue minta maaf"
"Gue gak butuh maaf lo, gue butuh lo nepatin semua janji lo gama."
"lo jangan egois" ucap gama.
"tapi lo yang buat keegoisan itu muncul, buat apa lo bilang janji lo itu hah? Gue gak perduli lo sakit, gue akan jagain dan rawat lo sampe sembuh, plis gama gue gak mau kehilangan orang-orang yang gue sayang setelah, ayah bunda dan disa."
Gama menyeringit "Ayah?" tanya nya.
"Iya, ayah punya keluarga baru di USA semenjak tiga tahun yang lalu."
Gama tersentak, risa menceritakan semuanya dari awal. Gama benar-benar merasa iba dan gama merasa bersalah, di Saat risa membutuhkannya malah ia menghilang tanpa alasan apapun saat itu.
"Gu-gue Mau bunda dan disa kembali" risa kembali menangis, ia benar-benar tertekan dan merasa kehilangan.
Gama segera menarik gadis itu kepelukannya.
"Oke kalau itu yang lo mau, Kita nikah!" putus Gama, setidaknya ia dapat melihat risa bahagia walaupun itu sementara.

KAMU SEDANG MEMBACA
GAMARISA [END]✔
Novela JuvenilGama dan risa manusia berbeda sifat, gama yang selengean, dan risa yang ketus. hari hari risa dipenuhi dengan kebencian pada seorang gama. Gama yang banyak di kagumi di sekolah, tapi tidak untuk risa, ia terlalu benci untuk mengagumi manusia seperti...