06.30
Bunda memasuki kamar Laura yang berisi ketiga teman nya dan putrinya. Terlihat Laura dan Bianca yang tidur di kasur sedangkan Calissta dan Agatha tidur di bawah dengan kasur cadangan Laura.Bunda membuka hordeng jendela. Otomatis, matahari menyerbu kamar Laura. Membuat sang empu menggeliat merasa terganggu.
Sedikit demi sedikit mata Bianca terbuka dan bangun dari tidurnya.
"Ayok ayok bangun! Hari ini kan kalian liburan" ucapan Bunda membuat Laura dan Agatha segera bangun.
Tapi tidak bagi Calissta. Calissta sama sekali tidak terganggu akan hal itu. Walaupun dia mendengar ucapan bunda Laura, tapi mimpi nya jauh lebih indah di banding harus bangun dari kenyataan.
"Kamar mandi ada 4. Satu di kamar Laura, satu di lantai ini. Dan dua ada di bawah ya. Cepat bangun" ucap Bunda dengan menggerakkan satu satu badan teman teman Laura agar terkumpul nyawa nya.
"Calissta! Kalau kamu gak bangun, tante siram nih" ancam Bunda kepada Calissta yang menutupkan wajahnya dengan bantal.
"Kita berangkat jam 9 tante. Masih lama banget. Biarin Calissta tidur please" gumam nya.
"Kalian harus masih sarapan. Pokoknya jam delapan kalian gak turun, bunda usir satu satu" ancamnya dan langsung meninggalkan kamar Laura.
"Bunda lo ganas juga Ra" komen Bianca. Bianca beranjak ke kamar mandi Laura. Takut keduluan.
"BI APAANSIH, GUE MANDI DISITU" pekik Laura kepada Bianca yang menulikan pendengarannya dan mengunci pintu kamar mandi.
—
08.00
Sarapan sudah berakhir sejak 5 menit yang lalu. Kini keempat remaja berada di ruang tamu. Menyetel musik dan berjoget joget."Eh eh bikin vidio yuk!!" ujar Bianca yang sedang menyiapkan ponselnya.
"Yok yok! lagu fav gue nih" balas Calissta.
Mereka pun mulai merekam dan bernyanyi lipsync. Setelah selesai, Bianca membagikan vidio nya ke grup. [[ Jujur, sebenarnya ini ada vidionya, aku mau share padahal. Tapi aku baru tau kalo ternyata gabisa post vidio selain dari youtube. Padahal vidio nya lucu banget plz :( ]]
Kini mereka sudah duduk dan sibuk akan kegiatan masing masing. Laura dan Calissta yang sedang berfoto foto, sedangkan Agatha dan Bianca yang fokus pada ponselnya.
—
Ayah dan Bunda mengantar putri serta teman teman nya ke sekolah. Kini jam sudah menunjukkan pukul 08.30 yang artinya 30 menit lagi perjalanan akan dimulai.
Laura dkk sudah sampai disekolah. Mereka menurunkan kopernya masing masing dari bagasi yang dibantu oleh ayah dan bunda.
Agatha mengedarkan pandangan nya mencari seseorang yang baru menjadi kekasihnya. Yap! Dia menemukannya. Dia melihat Rafael yang berada tak jauh dari tempatnya.
Baru saja Agatha ingin meneriakinya. Namun, ponsel Agatha berbunyi.
Ka Rafael👱🏻♂️
Agatha, kamu dimana?Agatha
Agatha udah sampe, coba nengok ke depanread
Rafael yang membaca pesan dari Agatha pun langsung mengikuti perintahnya. Ternyata benar, kekasihnya sedang melambai lambai dari jauh sana.
Rafael pun mengajak teman temannya untuk membantu geng Laura. Yang pasti, mereka bakal setuju. Jangan ditanya kenapa oke.

KAMU SEDANG MEMBACA
LAURA
Teen Fiction"Kenapa lo ga suka sama gue?" tanya Rayhan dengan pede nya. Laura menyergit, "Kenapa gue harus suka sama lo?" tanya balik Laura dengan mengangkat satu alisnya. - Seorang gadis dengan kenangan tragis bersama mantan nya telah dihantui oleh seorang pr...