32. Bule canada

1.4K 140 0
                                    

H a p p y
R e a d i n g
💚💛💚











"Maaf aku udah jadi pacar yang gak becus buat jagain ceweknya."

Taera memiringkan kepalanya sambil menatap ke arah jisung dengan tatapan bingung. "Kamu gak salah kok, aku nya aja yang terlalu percaya sama kata-katanya si nancy. Aku gak tau kalo dia punya dendam sama aku."

Jisung mengangkat kepalanya untuk menatap ke arah taera disampingnya.

"Ya tapi tetap aja aku yang salah! Maafin aku ya." Kata jisung sambil mempoutkan bibirnya.

"Apasih sung, alay deh. Awas sana, aku mau ke mark."

Taera bangun dan berjalan pergi meninggalkan jisung yang masih ada di atas kamar sembari menatap punggung sang pacar yang lama-kelamaan terhalang oleh pintu kamarnya.

Sampai di bawah, taera menghampiri mark yang sedang duduk sambil menonton film kartun favoritnya. Melihat taera yang datang dan duduk di sebelahnya, lalu mark mengecilkan volume suara pada layar televisi tersebut dan beralih menatap ke arah saudaranya.

"Lo udah enakan emang?." Kata mark sambil menatap ke arah taera yang udah duduk di sebelahnya.

Taera hanya membalasnya dengan anggukan sambil tersenyum manis ke arah mark. Mark juga ikut menganggukkan kepalanya ketika mendengar jawaban saudara perempuannya ini, ia kembali membesarkan volume televisi dan menonton kembali acaranya.

"Mark, gua pengen beli ice cream matcha deh." Pinta taera dengan wajah yang dibuat seimut-imutnya.

Bukannya merasakan hal lucu, malah sebaliknya saat mark melihat wajah saudaranya ini. Ia langsung bergerak menggeser duduknya lebih jauh dari taera.

"Lah kok lo ngejauh sih?." Kata taera dengan nada engga suka.

"Bukannya ngejauh, gua jiji liat lo kaya gitu." Ucap mark dengan nada polos namun kedua mata yang masih fokus menatap ke arah layar televisi.

"Jahat lo bule canada."

Akhirnya taera duduk dengan wajah cemberut dan bibir yang dipoutkan kedepan juga kedua tangan yang ia lipat didepan dadanya.

Engga lama kemudian, jisung turun dari kamar taera dengan terburu dan sudah memakai topi warna hitam yang ia pakai tadi.

"Mau kemana?." Tanya taera melihat jisung yang sangat tergesa-gesa.

Jisung menatap ke arah taera sebentar.

"A-aku ada urusan penting sama geng aku. Kamu tunggu sini ya sama mark, nanti sore aku ke sini lagi." Jawab jisung.

Taera hanya mengangguk paham maksud ucapan jisung, jisung memberikan senyumnya pada taera dan mencium dahi taera sebelum ia keluar dari rumah taera.

Sesudah jisung pergi menemui temannya, taera melanjutkan cemberutnya agar mark bisa membelikannya sebuah ice cream matcha yang sangat ia inginkan.

'I'm your type, right? Jisung park?.'

k a p t e nTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang