06.Tiwai Bangsat!!

3.4K 360 11
                                    

Happy reading💚






"Makasih sung udah anterin, gua duluan. Lo hati-hati di jalan." Kata taera dan mencoba membuka pintu mobil jisung namun sengaja di lock oleh jisung.

"Sung! Jangan mulai deh." Ucap taera yang mencoba berbicara sesabar mungkin pada jisung.

Jisung tersenyum dan mendekatkan wajahnya pada telinga kanan taera dan membisikkan. "Kiss buat gua dulu mana? Ini gak gratis loh."

Taera menenggang, mencoba menelan salviahnya susah payah. Dengan ragu, taera mencium bibir jisung sekilas lalu menjauhkan wajahnya pada wajah jisung.

"Masa sekilas doang? Gak asik loh ah." Kata jisung dengan bibir yang cemberut.

Taera menatap jisung sambil mencoba menahan tawanya, jisung yang melihat taera menahan tawanya hanya membuang nafasnya kasar.

"Kalo mau ketawa, ketawa aja gak usah di tahan. Nanti perut lo sakit baru tau rasa." Kata jisung.

"Hahaha... ihhh lo gemesin banget sih sung! Kenapa ke gua gak dingin, tapi ke anak yang lain lo dingin banget dah? Gua spesial ya hehe."

Jisung mengangguk sebentar. "Iya lo spesial di hati gua."

Taera diem untuk mencerna kata-kata jisung barusan yang tertuju untuknya. "Enggg g-gua turun dul--."

Line
Line

Belum selesai melanjutkan ucapannya, tiba-tiba layar handphone taera menyala dan menandakan nontifikasi line dari abangnya.

Bang tiwai👑🐷

Bang tiwai👑🐷
| p
| dek gua gak pulang, gua nginep di rumah si doyoung

terus gua tidur sama siapa di rumah? Lo| balik pagi kan besok?

| engga
| gua langsung sambung kuliah pagi, nemenin yayang beb jisoo

tai lo bang|
bucin banget najis, adek sendiri gak di| rawat

| gak gitu
| lo ajak temen lo nginep aja deh, jisung jisung

kok lo kenal jisung?|

| sepupunya temen gua dia
| udah sonoh, jisung udah gua line barusan katanya dia mau nemenin lo

tai lo bang|
lo ngizinin jisung tidur bareng gua? Kalo| gua di apa-apain sama dia gimana?

| dia gak level sama badan lo yang kaya triplek

bangsat|

| iya i love you too dek😘😍

babi|
Read

Taera mendengus kesal karna abangnya, ia melirik ke arah jisung yang sedang menatapnya dengan senyum yang terukir di wajahnya.

"Huhh! Lo tidur di kamar bang tiwai, jangan pernah nyentuh pintu kamar gua." Kata taera penuh dengan penekanan.

Jisung mengangguk paham, taera turun dari dalam mobil dan membuka kan gerbang agar mobil jisung masuk ke dalam garasi di rumahnya dan pergi meninggalkan jisung masuk ke dalam rumahnya.

"Ra, gua laper ra." Kata jisung yang sedari tadi mengikut taera berjalan menuju kamarnya.

Taera berhenti dan berbalik badan menghadap jisung di belakangnya. "Lo ke kamar bang tiwai dulu yang pintunya cat ungu, terus ganti baju. Pake aja baju bang tiwai, habis itu baru gua masakin."

Jisung mengangguk dan berlari menuju kamar bang tiwai lalu mengganti seragam sekolah yang ia pake dengan baju kaos bang tiwai. Selesai ganti baju, jisung turun menuju dapur. Ia nelihat taera yang sudah ada disana sedang bertarung dengan bumbu masakan di depannya.

Jisung berjalan pelan dan memeluk pinggang taera dari belakang. "Masak apa ra?."

"Masak hati, dicampur perasaan yang gak pasti. Lo gak liat gua kan lagi ngaduk-ngaduk nasi, ini apa lagi tanganya. Awasan gua ribet nih" Kesal taera mencoba melepaskan tangan jisung dari pinggangnya.

Jisung melepas pelukannya dan duduk di kursi meja makan sambil terus menatap taera yang sedang masak. Sekitar 5 menit, nasi goreng buatan taera pun selesai. Ia mulai menaruh nasi goreng tersebut ke satu piring untuk jisung.

"Nih cobain." Kata taera dan menaruh sepiring nasi goreng buatannya didepan jisung.

"Punya lo mana?."

"Gua gak laper, gua mau nyemil makanan ringan aja."

Jisung mengangguk dan mulai mencicipi masakan taera, taera yang melihat ekspresi wajah jisung yang aneh langsung panik. Apakah nasi gorengnya tidak enak?

"Gimana sung? Enak gak?." Tanya taera penasaran.

"Enak kok, lo mau cobain? Nih buka mulut lo." Jisung menyodorkan sesendok nasi goreng ke mulut taera, dan taera menerima suapan dari jisung.

"Emm.. enak juga ya nasi goreng buatan gua. Dah abisin cepet, gua mau ke ruang tv dulu."

Taera pergi meninggalkan jisung yang melanjutkan makannya ke ruang tv untuk menonton acara korea kesukaannya.

"AAAA JAEMINNN!!! AKU SAYANG KAMU LOHHH." Teriak taera dengan nada kencang saat melihat biasnya ada di layar tv.

Sontak, jisung yang mendengar taera meneriaki nama temannya langsung berlari menghampiri dengan mulut yang penuh dengan nasi goreng di dalamnya.

"Lu suka sama jaemin?."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
















V o te nya jangan lupa^,^ kalo bisa sekalian komen hehe

k a p t e nTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang