"Laporkan situasi disana" ujar Gaku tegas meminta laporan terkini dari masing2 bawahannya.
..........
"Bagaimana kondisi sekarang?" tanya Mitsuki pada petugas medis yang bekerja disana
"Lonjakan pasien begitu pesat, kami mendapat kabar mereka mengamuk dan bertindak aneh begitu dijemput. Sebagian besar petugas medis juga terluka saat menangani mereka" ujarnya menjelaskan
"Sial. . " umpat Mitsuki kesal, "Saat menangani mereka pastikan untuk membiusnya dengan kuat. Dan jangan biarkan kalian terluka karenanya, virus itu menyebar. Jadi peringatkan itu pada semuanya, dan bersiap dengan situasi terburuk yang akan datang" jelas Mitsuki panjang
"Haik kami mengerti"
"Leader aku sudah bersiap di pangkalan medis, dan memberi mereka informasi. Tapi sebagian petugas medis terluka saat menangani pasien" ujar Mitsuki melaporkan situasinya
"Aku mengerti terus awasi perkembangannya dan jaga diri baik2" ujar Gaku
....
"Mr Yuki, Mr Momo, and Mr Tenn. Bagaimana dengan perkembangan antivirus dan obatnya?" tanya Nagi begitu tiba
"Kami sedang menyelidikinya, seperti ada hal yang terlewat" ujar Yuki tampak berpikir keras
"Aku mengerti, apapun yang terjadi aku akan bertugas disini dan menjaga kalian" ujar Nagi
"Apa kami boleh keluar?" tanya Tenn
"Tenn?!" tegur Momo
"Maaf tapi itu tidak bisa, kumohon tetaplah disini" ujar Nagi memberi pengertian
"Tch" kesal Tenn
"Leader, aku berada di pusat riset medis. Mereka butuh waktu untuk menemukannya" ujar Nagi melaporkan
"Aku mengerti, tetaplah waspada. Kalian adalah harapan kami untuk menemukan jalan keluar dari situasi ini. Akan segera kukirimkan pasukan kesana, kuserahkan mereka padamu" terang Gaku
...
"Minna-san, saat ini tetaplah berada dalam rumah kalian masing dan kunci rapat rapat pintu rumah. Bagi kalian yang berada diluar segera ikuti arahan petugas dan berlindung dalam shelter dengan tertib. Sebelum itu kalian akan menjalani beberapa pemeriksaan dan tetap teratur." ujar Ryuu mengumumkan arahannya ke berbagai daerah melalui siaran langsung
"Bagaimana dengan kondisi shelter masing2 daerah?" tanya Ryuu pada pimpinan tiap daerah
"Masih dalam proses evakuasi warga, sebagian dari mereka telah memasuki shelter. Dan berbagai tempat umum juga telah diubah menjadi shelter sementara"
"Nagoya berhasil mengamankan diri untuk sementara"
"Osaka telah mengevakuasi 50% penduduknya"
"Hokkaido cukup kesulitan, sebagian dari mereka berada diantara penduduk. Terdapat 1 shelter kami yang gagal berfungsi."
Nafas Ryuu tercekat mendengar itu
"Tokyo sebagian besar shelter telah diaktifkan, tempat umum juga diamankan. Beberapa dari mereka menyusup diantara penduduk sehat, namun telah berhasil diamankan untuk sementara"
"Bagus untuk saat ini pertahankan shleter di masing2 wilayah, terus tingkatkan pengawasan dan kewaspadaan kalian"ujar Ryuu tegas
"Begitulah kondisinya saat ini Leader" Ryuu melaporkan pada Gaku
"Aku mengerti, terus awasi semuanya Ryuu dan jangan biarkan seseorang untuk bepergian" ujar Gaku
..
KAMU SEDANG MEMBACA
ID7 Fanfic-Zero [End]
Fanfiction[Follow yukk bagi yang berkenan, aku ngarepin vote komennya jugak ehehe..tapi gak maksa kok, yang penting kalean enjoy bacanya] Jadi ini bisa dibilang lanjutan dari cerita The Way of Song, masih dalam universe yang sama wkwkwk. Idolish7 yang meraya...