"Yosha ini hari pertamaku" ujar Riku bersemangat menuju sekolah
Saat ini ia memasuki kelas 1 SMA, "Ah bahaya aku hampir terlambat" gumamnya mempercepat langkahnya
Ia berhasil tiba tepat waktu dihalaman sekolah, "Syukurlah" Riku bernafas lega
"Ah maaf aku tidak melihat" ujar seseorang dengan nada malasnya, sepertinya ia masih mengantuk
Tunggu apa iya berjalan dengan mata tertup ujar Riku dalam hati tak percaya
"apa kau murid baru juga?" tanyanya
Riku tersadar dari lamunannya, "Ah iya, kau juga?" tanya Riku yang diangguki Tamaki
Senyum cerah terbit di wajah Riku, Benarkah, Namaku Nanase Riku" ujar Riku memperkenalkan diri
"Yotsuba Tamaki" jawab Tamaki
"Ne Rikkun kurasa kita harus bergegas" ujar Tamaki mengingatkan
"Kau benar, ayo Tamaki" ujar Riku menarik Tamaki menuju aula sekolah
Saat dikelompokkan menurut kelas Riku bersyukur karena masuk dalam kelas yang sama dengan Tamaki. Mereka duduk dengan khidmat dan mendengarkan sambutan
Hingga tiba saat sambutan dari siswa terbaik yang lolos masuk dengan nilai tertinggi
. . .selamat datang semuanya, semoga kita bisa berteman dengan baik dan membuat kenangan indah bersama di sekolah ini.
Ujarnya menutup sambutan, dan membungkuk hormat dengan sopan menuruni podium
"Jadi dia yang dapat nilai tertinggi" gumam Riku
"Iorin ada dikelas yang sama dengan kita Rikkun" ujar Tamaki
"Iorin?" tanya Riku bingung
"orang yang tadi berada di podium"jelasnya
"apa benar namanya seperti itu" gumam Riku tak yakin, "Ah ngomong2 kau tau banyak Tamaki" ujar Riku
"Kami teman sejak SMP"
"Oh benarkah, senangnyaa. . Kalian pasti sudah akrab ya"
"Tenang saja akan kukenalkan dengannya" ujar Tamaki tersenyum lebar
"Arigatou Tamaki, kau yang terbaik" ujar Riku girang mengeraskan suaranya membuat beberapa pasang mata tertuju padanya
"maafkan aku" ujarnya tersenyum canggung
"Rikkun baka" gumam Tamaki
"berhenti meledekku" Riku kesal mendengarnya
..
.
Setibanya dikelas"Yo Iorin kita sekelas lagi" sapa Tamaki melihat Iori yang duduk di bangkunya
"Aku terkejut Yotsuba-san" ujarnya dengan nada datar
"ekspresi terkejutmu sama sekali tidak berubah" ujar Tamaki pelan
"Oh perkenalkan ini Rikkun, aku bertemu dengannya dihalaman" tunjuk Tamaki pada orang disebelehnya
Riku tertawa pelan mendengar perkenalan dirinya, "Nanase Riku desu" ujar Riku memperkenalkan diri
"Izumi Iori" ujarnya datar, Riku menatapnya kesal mendengar ucapan apa adanya itu
"Ah aku ingat, kau orang yang berisik saat sambutan tadi kan. Benar benar tidak sopan" komentar Iori menatap Riku tajam
Panah imajiner menusuk langsung ke hatinya, "Hei bisakah kau bersikap lebih baik pada orang yang baru dikenal" keluh Riku setelah pulih
"Oh maafkan aku Nanase-san" ujarnya tanpa ekspresi
![](https://img.wattpad.com/cover/227966528-288-k51058.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ID7 Fanfic-Zero [End]
Fanfic[Follow yukk bagi yang berkenan, aku ngarepin vote komennya jugak ehehe..tapi gak maksa kok, yang penting kalean enjoy bacanya] Jadi ini bisa dibilang lanjutan dari cerita The Way of Song, masih dalam universe yang sama wkwkwk. Idolish7 yang meraya...