Boss!!

15. Ngambek

Klarasa merebahkan tubuhnya di kasur kesayangan nan empuknya. Ia mencari cari posisi yang nyaman untuk tidur.

" gini gak nyaman, gitu gak nyaman.. Serba salah emang hidup " ucap Klarasa sambil menatap langit langit kamarnya.

Ia melamun, memikirkan bosnya yang sedang marah padanya.

" masa gara gara gitu doang marah sih? "

" tapi yaa.. Gue juga salah sih.. "

" tapi gak harus marah banget kali "

Klarasa terus bermonolog sambil sesekali berganti posisi.

(( Author : Makan tuh! Makannya jangan suka bohong wkwk!))

(( Klarasa : LU SIAPA SIH?! MUNCUL MULU PERASAAN! MINTA DIHUJAT PULA!))

(( Author : Gue it-))

(( Klarasa : lo ngomong atau muncul sekali lagi gue tumbalin ke wewe gombel ya!!))

(( Author : oke deh gak akan muncul lagi huhu 😢))

Klarasa memilih untuk mengambil ponselnya dan menghubungi kedua sahabatnya.

Ia melakukan video call dengan Fathan dan Saras.

Saat ditelfon oleh Klarasa dengan cepat keduanya langsung mengangkat panggilan.

Klarasa : HAI!!!

Fathan : Hai

Saras : H-hai

Klarasa : lagi pada ngapa nhe?

Saras : ngopi

Fathan : ngopi

Klarasa : cieee barengan! HAHAY!

Klarasa : Btw, kita kapan ngumpul lagi ya?

Fathan : kangen juga ya.. Saras lo balik ke indo kapan?

Saras : eh? Mm.. Tadinya 3 bulan lagi tapi ada yang harus gue urus di indo.. Jadi minggu depan gue balik.

Fathan : ngumpul yu, lu bisa kan?

Saras : Emm.. Bi-bisa

Klarasa : Yuk! Kita ngumpul di markas kesayangan

Fathan : markas?

Saras : markas?

Klarasa : jodoh udahlah kalian berdua tuh!

Klarasa : gue mau tidur dulu ah. Kalian berdua ngobrol aja sanaa.. Bye!

Saras : Eh Klaras-

Tut.

Klarasa terkekeh. Ia sengaja meninggalkan Fathan dan Saras berdua untuk mengobrol. Supaya mereka bisa kembali seperti semula, tidak kaku. berhasil atau tidak itu urusan nanti. Yang penting ia berusaha mendekatkan mereka terlebih dahulu.

(( Author : jail lu mah dih!))

(( Klarasa : LU NGAPA MUNCUL LAGI SIH KUYANG?!! ))

(( Author : aowkwk lupa:v janji deh udah ini gak muncul lagi ✌️))

♡ ♡ ♡ ♡

Saras menatap wajah Fathan yang juga sedang menatapnya.

Setelah Klarasa mematikan sambungan video callnya, Saras maupun Fathan tidak ada yang mengangkat suara. Keduanya sama sama canggung.