55. BERDUA

233 17 0
                                    

Selalu setia menemanimu,di manapun kamu berada dan apapun keadaannya_Geby. Alvaro

"Pah, izinin Geby keluar ya. Kak Varo dirumah sakit" pinta Geby, disaat keadaan sudah membaik.

"Iya... Dia sakit? Bukannya tanding basket?" Tanya Hadi

"Tadi ada kecelakaan waktu tanding" jawab Geby, mengambil kunci mobilnya, dan mencium punggung tangan Hadi.

"Hati-hati ya Geby" wanti Hadi. Geby mengangguk lalu bergegas turun kebawah.

***

Geby dapat kabar dari Awan katanya Alvaro sudah pulang dirumah milik Alvaro. Geby langsung menuju kerumah Alvaro. Masih ada para sahabatnya disana yang menunggu Geby datang.

Geby melihat Alvaro yang duduk bersama sahabatnya diruang depan. Dia memposisikan dirinya duduk disebelah Alvaro.

"Gimana?" Tanya Geby. Melihat tangan kiri Alvaro di gips

"Dokter bilang tangan Varo patah" jawab Nino. "Bisa sembuh sekitar 3 Minggu" tambahnya lagi.

"Besok lo gak usah berangkat dulu aja Al" ucap Dion.

"Aku setuju sama kak Dion" sahut Geby. Alvaro menatapnya sambil mengangguk.

"Yaudah kita pulang dulu, titip Alvaro ya Geb" ucap Tito.

"Jangan macem-macem lo berdua, mentang-mentang rumah sepi" sindir Reza tertawa.

"Gila lo ya!" Kata Gabriel menonyor kepala Reza.

"Sakit bego!" Balas Reza

"Hati-hati" ucap Geby.

Mereka sudah pulang kini tinggal menyisakan Alvaro dan Geby. Ada banyak pertanyaan yang akan dilontarkan Alvaro padanya. Geby berdiri berjalan kedapur milik Alvaro untuk mengambil sebotol susu dan dua gelas. Lalu kembali duduk disebelah Alvaro.

"Buruan cerita" tagih Alvaro "Mata kamu juga sembab, habis nangis?" Tanyanya lagi.

"Iya nanti aku jawab. Tapi aku mau tanya sama kamu dulu" ujar Geby. Alvaro menaikan sebelah alisnya.

"Kenapa gak dirumah orang tua kamu aja, jadikan nanti ada yang ngurusin kamu" tanya Geby.

"Aku pengen sendiri, lagian kan ada kamu" balas Alvaro tersenyum

"Iya emang ada aku, tapi kan gak bisa seharian disini. Aku juga besok masih magang kan" ujar Geby

"Makanya nikah sama aku biar disamping aku selamanya" goda Alvaro.

"Itu masih lama, kita belum cukup umur buat mikirin itu" ucap Geby.

"Haha iyaa. Sekarang kamu cerita"

"Tapi janji dulu kamu gak akan marah sama siapapun" Geby mengacungkan jari kelingkingnya yang dibalas Alvaro, menyatukan kelingkingnya.

"Malam minggu aku pergi sama Galang di cave, kamu juga udah tau kan. Sebenernya aku nonton Galang balapan dijalan dekat cave itu. Karena mulainya malem jadi nongkrong dulu disana" ujar Geby, melihat Alvaro yang menunggu lanjutan ceritanya dengan serius.

GEBY✓[COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang