KEVIN; 29.

2.2K 110 0
                                    

Maaf banget ya, aku baru bisa update sekarang🙏Kemarin lagi sibuk banget, gak sempet update KEVIN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Maaf banget ya, aku baru bisa update sekarang🙏
Kemarin lagi sibuk banget, gak sempet update KEVIN.

---

Keyla masih memejamkan mata. Pihak sekolah sudah membawanya ke rumah sakit kencana, rumah sakit yang sama dengan rumah sakit mamahnya Kevin dirawat.
Aska meminta izin pada pihak sekolah untuk membawa Keyla, takut terjadi sesuatu pada gadis itu.

Aska menelpon bundanya, memberi tahu bahwa Keyla masuk rumah sakit.
Aska hanya memberi tahu bahwa Keyla sakit, dan berujung pingsan disekolah. Laki-laki itu tidak menjelaskan apa penyebab utama Keyla masuk rumah sakit, Aska hanya tidak mau bundanya khawatir saat bekerja. Biarkan Aska menjelaskan semuanya saat bundanya sudah dirumah sakit saja.

Aska ke rumah sakit tidak sendiri, laki-laki itu ditemani dengan Rena, dan juga anak-anak тнє вℓα¢кєяѕ.
Padahal, sekolah hanya mengijinkan Rena dan Aska saja yang menemani Keyla, tapi keempatnya tetap ikut dengan cara memanjat tembok.
Tak usah memikirkan bagaimana kendaraan mereka, motor mereka memang terparkir di warung pengkolan.

Sambil menunggu Keyla di periksa, keenamnya duduk di kursi yang disediakan di depan ruangan rumah sakit.

Aska diam termenung, ia tidak menyangka dengan apa yang dilakukan temannya itu.
Aska pikir, Satya tidak akan pernah melakukan hal yang aneh-aneh pada sepupunya, karena Aska percaya bahwa Satya memang bukan orang yang seperti itu.
Tapi ekspetasinya salah besar, Aska menyesal karena pernah mengenalkan Keyla pada Satya.

Aska sudah melaporkan Satya kepihak sekolah, Aska juga ingin memperpanjang kasus ini ke ranah hukum. Ini sudah diluar batas wajar, Aska tak terima pelaku pelecehan seksual bisa keliaran bebas kemana saja, Satya harus mendapat imbalan yang setimpal atas perbuatan kejinya itu.

Kevin melihat jam yang ada di pergelangan tangannya, masih menunjukkan pukul 10.45, laki-laki itu berdiri dari duduknya.

"Mau kemana Vin ?" tanya Iqbal melihat Kevin berdiri.

Aska menatap Kevin, Kevin malah membuang mukanya ke arah lain.
"Ada perlu" ujarnya singkat, kemudian pergi meninggalkan teman-temannya.

Tujuan Kevin saat ini adalah ke lantai 2 ruangan mamahnya.
Semenjak kejadian Kevin yang tertangkap basah sedang di ruangan mamahnya, laki-laki itu jadi sering menemani Tiara. Sehabis pulang sekolah, hingga menjelang sore.

Kevin memasuki ruangan Tiara.
Mamahnya sedang meminum obat yang diberi oleh seorang perawat.

Tiara menatap Kevin, wanita itu tersenyum pada anaknya.
Kevin berjalan mendekati brankar mamahnya, laki-laki itu hanya menantap mamahnya datar.

"Saya permisi dulu bu"
ujar sang perawat yang umurnya kisaran 24 tahunan.

Tiara mengangguk "terima kasih."
Tinggallah di ruangan itu hanya ada Kevin dan juga Tiara.

KEVINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang