(ON GOING)
Kevin Tanuara, siapa yang tidak mengenal nama itu ?
Ketua geng dari "тнє вℓα¢кєяѕ" yang memiliki sifat dingin, semena-mena, dan ingin menang sendiri.
'Pembuat Onar' itulah julukan yang tepat diberikan untuk Kevin dan teman-temannya.
Kevi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Halo temen-temen 🖐️ Maaf banget baru bisa update sekarang. 🙏 Kemarin-kemarin lagi sibuk banget, ditambah lagi beberapa hari yang lalu aku sakit.
Maaf udah buat kalian nunggu. Sayang kalian semuaa😘
---
Setelah beberapa hari sakit, hari ini Keyla memutuskan untuk masuk sekolah, Keyla sungguh merindukan suasana kelasnya.
Saat ini, Keyla sedang merapihkan rambutnya di depan cermin. Gadis itu sengaja mengurai rambut sepunggungnya, hal yang tidak pernah Keyla lakukan. Sekarang, Keyla merasa kurang nyaman mengikat rambutnya seperti dulu, Keyla selalu teringat leher jenjangnya di sentuh oleh seorang laki-laki. Keyla takut kejadian itu terulang kembali.
Setelah dirasa siap, Keyla keluar dari kamar yang ditempati saat menginap dirumah kakak bundanya. Keyla melangkahkan kaki menuju dapur, berniat membantu Farida untuk menyiapkan sarapan.
Dugaan Keyla tepat sasaran, Farida memang sedang memasak di dapur. "Bunda" sapa Keyla.
Farida yang sedang mengangkat nasi goreng langsung menengok ke arah Keyla. "Sayang" ujarnya lembut.
Keyla ikut membantu Farida menyiapkan sarapan. "Kamu serius, mau sekolah hari ini ?" tanya Farida pada Keyla sambil menyimpan nasi gorengnya ke meja makan.
"Iya bunda, Keyla udah baik-baik aja kok."
Setelah menyiapkan nasi gorengnya, Farida beralih menyiapkan susu. Susu itu sengaja Farida buat untuk Aska dan juga Keyla. Aska memang setiap hari meminum susu buatan Farida, walaupun seringkali menolak lantaran dirinya merasa bukan anak kecil lagi.
"Yaudah. Inget pesan bunda ya, kalo ada apa-apa bilang Aska"
"Iya bunda"
Setelah dirasa siap, Farida memerintahkan Keyla untuk naik ke lantai dua, memanggil Aska yang masih di kamarnya.
Baru ingin mengetuk pintu kamar Aska, laki-laki itu sudah terlebih dahulu keluar dari kamarnya. "Kak Aska" ujar Keyla terkejut.
"Loh, Key. Ada apa ?"
"Bunda nyuruh aku manggil kakak, sarapannya udah siap"
"Oke." Aska memandang Keyla dari atas sampai bawah, sepupu kesayangannya itu sudah menggunakan seragam sekolah dengan rambut yang dibiarkan terurai. "Kamu mau sekolah hari ini ?"
Keyla mengangguk.
"Hari senin aja, seragamnya kasian" ujar Aska sambil terkekeh. Aska menyuruh Keyla untuk sekolah pada hari senin, lantaran hari ini adalah hari sabtu.
Keyla ikut terkekeh, kemudian gadis itu merubah ekspresinya menjadi sendu "Keyla udah banyak ketinggalan pelajaran kak, Keyla takut beasiswanya dicabut"
