27. Bersama Nanon dan (Ohm)

2.6K 327 22
                                    

08 : 45 Pm

Malam ini Chimon benar-benar senang karena Nanon selalu menghibur nya dengan tingkah laku nya yang benar-benar konyol.

Nanon tak henti-hentinya mengajak Chimon untuk menaiki wahana dan membeli makanan yang ada di pinggiran jalan.

Seperti saat ini, Nanon terus menarik-narik kemeja bawah Chimon untuk mau ikut bersamanya menaiki komedi putar.

"Mon!! Ayo!! Sekali ini saja!" pinta Nanon.

Chimon menghela nafas saat melihat Nanon yang terus merengek seperti anak kecil.

"Non, kau baru saja makan. Nanti kau muntah, bermain yang lain saja," kata Chimon.

"Yang lain? Bukannya tinggal wahana ini saja yang belum kita naiki?"

"Kau benar, kalau begitu. Kau saja, aku tidak mau!" tolaknya.

"Ya sudah, aku sendirian saja! Pegang ini," kata Nanon sambil memberikan bungkusan makanan yang belum ia habiskan.

Nanon berjalan menuju loket tiket sendirian, Chimon benar-benar tak mungkin membiarkan Nanon naik sendirian. Ia tak akan tega.

Chimon berjalan mendekati loket tiket dan langsung memesan satu tiket.

"Satu lagi pak!" kata Chimon.

Nanon menoleh ke arah Chimon dengan mata berbinar. Ia sangat senang sekarang.

"Terima kasih pak."

Chimon mengambil kedua tiket itu dan langsung menuju komedi putar tersebut.

"Ayo! Kau tidak mau naik?" ajak Chimon.

Nanon langsung berlari dan mendekati Chimon.
Mereka berdua akhirnya naik komedi putar, tidak menakutkan untuk Chimon tapi sedikit menakutkan untuk Nanon.

"Wahh!" teriak Nanon saat komedi putar mulai naik ke atas.

"Kau belum pernah naik ini?" tanya Chimon.

"Sudah, tapi terkahir kali saat aku di sekolah dasar."

"Ini cukup menyenangkan dan mengerikan.." lanjutnya sembari memegangi tangan Chimon.

Mereka berdua saling bertatap muka dengan senyuman yang tak kunjung luntur.
Malam ini benar-benar menyenangkan.

"Mon, kau tahu.. Aku menyesal terlambat menyadari perasaan ku," kata Nanon.

Chimon tersenyum lalu menyandarkan tubuhnya pada besi-besi komedi putar.

"Tak apa, aku sudah bersamamu sekarang.." balas Chimon sembari melihat pemandangan langit.

"Hari ini, kau benar-benar membantuku.." lanjutnya sembari menoleh ke arah Nanon.

"Membantu?"

"Hmm.. kau tahu, saat di keramaian aku selalu merasa kesepian tapi kali ini tidak lagi," jawab Chimon.

Nanon langsung memeluk Chimon, ia membawa Chimon kedalam dekapan hangatnya.

"Kalau denganku kau tak akan kesepian lagi, aku janji!"

Chimon tertawa sembari mengeratkan pelukannya.

"Bagaimana aku kesepian kalau kau terus bertingkah konyol. Aneh.."

"Ck, aku hanya seperti ini untukmu."

"Non, kau mau tahu rahasia?" tanya Chimon.

"Hmm," jawab Nanon.

"Sebenarnya aku-"

Drtt
Drtt

Chimon melepaskan pelukannya dan langsung mengambil ponsel yang ada di saku nya.

FOR YOU [Namon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang