Lucius meninggalkan Bianca saat Bianca masih tertidur, kelelahan karena percintaan mereka semalam.
Sebenarnya Lucius tidak ingin pergi, namun mengingat hari ini ia mendapat tugas dari Ayahnya, mau tidak mau Lucius harus pergi. Bersiap dan menunggu barang datang di markas.
Sebelum Lucius benar-benar pergi meninggalkan Bianca, Lucius menyempatkan diri membenarkan selimut yang menyelimuti tubuh telanjang Bianca.
Malam nanti mereka bisa bertemu lagi, setelah Lucius menyelesaikan tugas yang diberikan oleh Reinhard.
***
Hari ini Herald kembali memulai pekerjaannya dengan tidak tenang, Herald terus saja terbayang-bayang dengan apa yang ia lihat semalam.
Herald merasa aneh dengan dirinya sendiri, Herald tidak tahu perasaan apa sebenarnya yang tengah ia rasakan. Apakah itu rasa cemas karena takut Bianca bersama dengan laki-laki yang salah, atau perasaan lain.
Herald menghela nafas berat, jika begini terus. Lama-lama pekerjaannya bisa terbengkalai.
***
Bianca terbangun dari tidurnya dan menyadari bahwa Lucius telah pergi, Bianca merasa agak kesal karena Lucius pergi begitu saja.
Pandangan Bianca beralih pada Handphone-nya, ia melihat ada pesan dari Lucius disana.
From : Lucius
Maaf aku harus pergi, ada sesuatu yang harus aku lakukan. Aku akan menemui mu lagi nanti malam.
Bianca tidak membalas pesan dari Lucius itu, Bianca hanya berdiam diri berbaring di ranjangnya sembari berpikir.
Akhir-akhir ini sepertinya dirinya terlalu dekat dengan Lucius, Bianca mulai bertanya-tanya sebenarnya apa statusnya dengan Lucius. Apakah mereka ini hanya partner sex?
Memang bisa dibilang mereka ini hanyalah partner sex, tapi tidak bisa Bianca pungkiri bahwa ia menyadari ada yang berbeda dengan sikap Lucius yang dulu dengan yang sekarang.
Lucius dulu hanya perduli dengan urusan ranjang, hanya perduli bahwa hasrat seksualnya bisa terpuaskan.
Tapi Lucius yang sekarang, seolah perduli dengan Bianca. Bahkan mau menemani Bianca menghabiskan waktunya ke tempat yang Bianca inginkan, bahkan Lucius mengirimkan pesan dengan kata 'maaf' seperti bukan Lucius sekali.
"Hah.. saat itu ku tanya apa dia mencintai ku, dia menjawab seolah tidak mencintai ku. Tapi sikapnya justru menunjukkan jawaban yang berkebalikan." gumam Bianca pelan kepada dirinya sendiri.
Jika memang Lucius jatuh hati padanya, Bianca tidak masalah. Memang semua laki-laki selalu mudah jatuh hati padanya.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Her Secret [END]
De TodoBianca punya rahasia besar yang ia sembunyikan rapat rapat, ini mengenai pekerjaan nya sebagai wanita penghibur disalah satu rumah bordil. Sialnya salah satu pelanggan rumah bordil tersebut ternyata kakak tingkat Bianca di kampus Atau lebih tepatny...